Ketua IPSI Wonogiri Apresiasi Persinas ASAD atas Kontribusi Positif untuk Pencak Silat

Wonogiri, 22 Desember 2024 -- Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Wonogiri, Weda Hendragiri, memberikan apresiasi tinggi kepada Persinas ASAD atas kontribusi positifnya terhadap perkembangan pencak silat di Kabupaten Wonogiri. Hal tersebut disampaikan dalam acara sarasehan ratusan pendekar Persinas ASAD di Puncak Joglo, Wonogiri, pada Minggu (22/12/2024).  

Weda memuji pembinaan yang dilakukan Persinas ASAD, baik dari segi latihan fisik maupun pembentukan karakter para pesilatnya. Ia menyoroti sikap sportivitas yang selalu ditunjukkan, baik oleh atlet, pelatih, maupun suporter dalam setiap pertandingan.  

"Karakter sportivitas ini sangat penting di dunia olahraga. Saya mengapresiasi Persinas ASAD yang terus memberikan dampak positif dan berharap perguruan ini dapat terus berprestasi, termasuk pada kualifikasi Porprov Jateng 2025 mendatang. IPSI akan mempersiapkan tim terbaik untuk mengikuti ajang tersebut," ujar Weda.  

Karakter Pendekar sebagai Penjaga NKRI  
Hadir dalam acara tersebut, Dandim Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono turut memberikan pesan penting kepada para pendekar. Ia menekankan bahwa seorang pendekar tidak hanya harus kuat secara fisik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan tekad untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).  

"Pendekar harus menjadi cerminan diri yang baik dan memiliki sikap bijaksana. Keberanian, ketangguhan, dan karakter yang kokoh sangat diperlukan, terutama dalam menjaga keutuhan bangsa," ungkap Letkol Edi.  

Sarasehan sebagai Ajang Silaturahmi dan Evaluasi  
Ketua Pengkab Persinas ASAD Wonogiri, Dodik Setiawan, menjelaskan bahwa acara sarasehan ini merupakan bagian dari program kerja tahun 2024. Ia menyebut kegiatan ini sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi sekaligus evaluasi bagi para pendekar di bawah naungan Persinas ASAD.  

"Kegiatan ini akan terus kami laksanakan secara rutin untuk memperkuat ikatan antarpendekar serta mengevaluasi program pembinaan yang sudah berjalan," ujar Dodik.  

Acara ini tidak hanya menjadi momentum untuk mempererat hubungan antarpesilat, tetapi juga menunjukkan peran Persinas ASAD dalam mendukung pencak silat sebagai bagian dari budaya bangsa dan sarana pembentukan karakter. (Rizal PM)