Pedan, Klaten | 20 Desember 2024 -- Camat Pedan, Didik Sudiarto, bersama dengan Danramil Pedan, Kapten Kavaleri Pujiono, serta jajaran Kepolisian yang diwakili oleh Kanit Provost AIPDA Macan Panuntun dan Kanit Intel Polsek Pedan, Joko, menggelar rapat koordinasi pengurus Forum Komunikasi Ormas Pedan (FORKOP) dan persiapan Hari Besar Keagamaan di Aula Kecamatan Pedan pada 20 Desember 2024.
Acara yang dihadiri oleh berbagai perwakilan ormas se-Pedan ini diawali dengan sambutan dari Camat Pedan, Didik Sudiarto. Dalam pembukaannya, Didik menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kehadiran lintas ormas dan tamu undangan. "Acara ini juga sekaligus menjadi momen pembaharuan SK Kepengurusan FORKOP, yang saat ini telah melibatkan 24 ormas di dalamnya," jelas Didik. Ia juga mengingatkan pentingnya legalitas ormas agar terdaftar di Kesbangpol Kabupaten Klaten untuk mempermudah pengajuan bantuan ke pemerintah daerah.
Didik menekankan agar FORKOP dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Klaten, khususnya di Pedan. Ia berharap agar seluruh ormas yang tergabung dalam FORKOP semakin kompak dan saling mendukung satu sama lain. "Ini adalah arahan saya, bukan pemaksaan, karena FORKOP sifatnya adalah relawan," ujarnya.
Danramil Pedan, Kapten Kav. Pujiono, juga memberikan sambutan yang penuh harapan. Ia mengungkapkan rasa syukur atas terbentuknya FORKOP dan menyampaikan terima kasih atas keterlibatan dirinya dalam wadah ini. "Dengan adanya ketua dan pengurus ormas yang kompak, kita dapat meminimalisir gesekan-gesekan yang mungkin terjadi. Semoga dengan kebersamaan ini, kita dapat menyelesaikan masalah dengan cepat dan tidak sampai menimbulkan kerugian yang lebih besar," ungkap Pujiono. Ia juga mengapresiasi kegiatan relawan FORKOP yang telah berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial, seperti bersih-bersih sungai dan pemotongan pohon.
Mewakili Kapolsek Pedan yang sedang berduka, Kanit Provost AIPDA Macan Panuntun menambahkan, "FORKOP bukan hanya bergerak dalam hal kebencanaan, tetapi juga aktif dalam menjaga kamtibmas di Pedan. Kami berharap FORKOP bisa terus bekerja sama dengan Polsek Pedan dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat."
Dalam kesempatan ini, Sesepuh FORKOP Pedan, Ndaru, memimpin rapat pembentukan kepengurusan yang baru. Ndaru mengingatkan bahwa FORKOP lahir dari dasar kemanusiaan dan persatuan di Pedan. Ia menegaskan bahwa kesuksesan kegiatan FORKOP sangat bergantung pada figur pemimpin yang kuat dan kompak, yang dalam hal ini adalah Imam, Didik, dan Pujiono. Ndaru juga memaparkan draft susunan kepengurusan FORKOP yang baru, yang mencakup perwakilan dari seluruh ormas yang ada di Pedan.
Sebagai bagian dari pembaruan, FORKOP Pedan melibatkan 24 ormas sebagai anggotanya, di antaranya adalah Como 20, PSHT 17, SENKOM MITRA POLRI, BANSER, LDII, GKJ, MTA, ICK, DMC, PERSINAS ASAD dan banyak lagi. Dengan semakin banyaknya ormas yang terlibat, Ndaru berharap FORKOP dapat menjadi wadah yang lebih besar dan lebih bermanfaat bagi masyarakat Pedan.
Dengan semangat kebersamaan, seluruh pengurus dan anggota FORKOP berkomitmen untuk terus bekerja sama demi mewujudkan tujuan bersama, serta mempererat persatuan dan kesatuan di Pedan. (Rizal PM)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
