Klaten, 10 November 2024 --- Dalam debat putaran kedua Pilkada Klaten 2024 yang digelar oleh KPU Kabupaten Klaten, calon Wakil Bupati Klaten, Sova Marwati, memaparkan sejumlah langkah strategis untuk memajukan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) serta Bumdes (Badan Usaha Milik Desa), dengan tujuan menciptakan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Klaten.
Menurut Sova, salah satu langkah penting yang perlu dilakukan untuk mengembangkan UMKM dan Bumdes adalah melakukan analisis mendalam terhadap data kebutuhan pasar serta informasi tentang produk yang dicari oleh konsumen. "Dengan menganalisa data kebutuhan pasar, kita dapat memastikan bahwa produk yang dihasilkan oleh UMKM dan Bumdes akan tepat sasaran," jelas Sova.
Lebih lanjut, Sova yang mendampingi calon bupati Klaten, Yoga Hardaya ini juga menekankan pentingnya peningkatan branding produk lokal agar masyarakat memiliki persepsi bahwa produk yang diolah dan dipasarkan memiliki kualitas tinggi. "Kita harus memastikan bahwa produk yang dihasilkan oleh UMKM dan Bumdes dikenal sebagai produk berkualitas, sehingga dapat menarik minat pasar," ujarnya.
Tidak hanya itu, Sova juga menyebutkan bahwa peningkatan infrastruktur, terutama dalam hal logistik dan penyimpanan barang, sangat diperlukan. "Kami akan mendukung pembangunan gudang yang representatif untuk penyimpanan barang, baik menggunakan cool storage atau ruang penyimpanan biasa, guna meningkatkan kualitas dan daya saing produk," tambah Sova.
Dalam kesempatan ini, Sova juga memperkenalkan program unggulannya untuk generasi muda Klaten, yaitu pembangunan fasilitas "Your Center". Fasilitas ini akan menyediakan pelatihan bagi pemuda dalam berbagai keterampilan, mulai dari kesehatan mental, kewirausahaan, hingga olahraga. Program ini bertujuan untuk memberikan pemuda peluang lebih luas untuk berkembang dan berkontribusi dalam membangun Klaten.
"Fasilitas 'Your Center' akan menjadi wadah bagi pemuda Klaten untuk belajar dan berkembang, serta meningkatkan partisipasi mereka dalam pembangunan daerah," kata Sova.
Sementara itu, Ketua KPU Klaten, Primus Supriono, dalam sambutan pembukaannya, mengungkapkan bahwa debat putaran kedua ini dilaksanakan bertepatan dengan Hari Pahlawan untuk mengingat semangat perjuangan para pahlawan yang rela berkorban demi bangsa dan negara. Tema debat kali ini, "Ketangguhan Sosial, Budaya Ekonomi untuk Klaten di Masa Depan," disusun berdasarkan visi-misi calon dan dokumen RPJMD Kabupaten Klaten 2025-2045.
Primus menjelaskan bahwa debat ini lebih dimaknai sebagai sarana pendidikan politik bagi masyarakat, serta forum adu gagasan untuk kemajuan Klaten dalam semangat persatuan dan kesatuan. "Dalam debat ini, tidak ada penilaian benar atau salah, kalah atau menang. Yang lebih penting adalah gagasan yang dihasilkan untuk kemajuan Klaten," tambahnya.
Debat yang berlangsung di Grha Bung Karno ini juga melibatkan sejumlah panelis ahli, di antaranya Prof. Dr. Suratman, M.Sc., Dosen Fakultas Geografi UGM, Hendrie Adji Kusworo, Dosen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan UGM, serta para pakar dari berbagai bidang lainnya.
Dengan semangat perjuangan yang tinggi, debat ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai program-program calon yang akan membawa Klaten menuju masa depan yang lebih baik. (Rizal PM)
