Mohon tunggu...
Rizal Mutaqin
Rizal Mutaqin Mohon Tunggu... Tentara - Founder Bhumi Literasi Anak Bangsa | Dewan Pengawas Sparko Indonesia

Semua Orang Akan Mati Kecuali Karyanya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menikmati Bubur Ketan Hitam dan Kopi Sebagai Pelipur Lelah Setelah Ujian Teknik Elektronika

8 November 2024   10:20 Diperbarui: 8 November 2024   10:48 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: arsip pribadi

Ujian sering kali menjadi momok bagi sebagian besar siswa, terutama siswa Dikpa Teknika ketika menghadapi materi yang berat seperti teknik elektronika dan teknik pengukuran. Materi-materi ini membutuhkan pemahaman mendalam tentang rangkaian listrik, komponen elektronika, dan berbagai teknik pengukuran yang presisi. Setiap soal dan praktik dalam ujian sering kali memerlukan konsentrasi tinggi dan ketelitian, sehingga tidak jarang siswa merasa lelah setelah menyelesaikannya.

Namun, setelah melalui ketegangan dalam ujian, ada momen istirahat yang bisa dinikmati untuk sejenak melepas penat. Salah satu cara yang populer adalah dengan menikmati sajian bubur ketan hitam yang hangat dan segelas kopi yang nikmat. Momen istirahat seperti ini bukan hanya tentang menyantap makanan dan minuman, tetapi juga menjadi kesempatan untuk merilekskan pikiran setelah berjibaku dengan soal-soal ujian yang penuh tantangan.

Bubur ketan hitam adalah makanan tradisional yang punya cita rasa khas manis, dengan tekstur yang lembut dan legit. Biasanya disajikan hangat, bubur ketan hitam ini memberi sensasi nyaman dan menenangkan bagi siapa saja yang menikmatinya. Di tengah padatnya jadwal belajar dan tekanan ujian, bubur ini bisa menjadi pengingat akan cita rasa sederhana yang membawa ketenangan. Selain itu, kandungan ketan hitam juga memiliki manfaat kesehatan, seperti sumber energi dan serat yang baik untuk tubuh.

Di samping itu, secangkir kopi menjadi teman yang pas untuk bubur ketan hitam. Kopi dikenal mampu meningkatkan konsentrasi dan energi, sesuatu yang sangat dibutuhkan setelah melewati ujian yang menguras energi dan pikiran. Aroma kopi yang khas dan rasa pahit yang nikmat bisa memberikan kesegaran tersendiri, membantu menyegarkan kembali semangat setelah kelelahan mental dan fisik.

Dalam hal ini, perpaduan antara bubur ketan hitam dan kopi bisa disebut sebagai "pelipur lelah." Makanan dan minuman ini tidak hanya mengisi perut, tetapi juga menenangkan jiwa dan pikiran. Bagi banyak pasis, ritual ini bahkan bisa dianggap sebagai bentuk apresiasi pada diri sendiri setelah usaha keras dalam ujian.

Selain untuk melepas penat, momen istirahat dengan menikmati bubur ketan hitam dan kopi ini juga sering dimanfaatkan untuk berdiskusi ringan dengan teman-teman. Obrolan seputar ujian yang baru saja selesai, berbagi pengalaman, atau sekedar bercanda dapat membantu mengurangi tekanan dan stres. Momen seperti ini menciptakan ikatan sosial yang positif di antara teman-teman kuliah, yang juga mengalami hal serupa.

Tak hanya itu, menikmati hidangan sederhana seperti bubur ketan hitam juga mengingatkan akan pentingnya menemukan kebahagiaan dalam hal-hal kecil. Dalam dunia yang penuh tekanan seperti Dikpa Tenika, menemukan momen tenang dan sederhana bisa membantu menjaga keseimbangan antara tuntutan akademis dan kesehatan mental.

Menariknya, momen menikmati makanan sederhana setelah ujian seperti ini bisa mengubah cara pandang seseorang terhadap proses belajar. Menghadapi ujian tidak lagi hanya dilihat sebagai beban, tetapi sebagai bagian dari perjalanan yang memiliki reward tersendiri. Ritual ini seolah memberi penegasan bahwa setiap usaha keras akan ada momen penghargaan kecil bagi diri sendiri.

Pada akhirnya, menikmati bubur ketan hitam dan kopi setelah ujian bisa menjadi kebiasaan positif. Bukan hanya memberi ketenangan sesaat, tetapi juga memberi motivasi untuk terus berjuang dalam menempuh pendidikan. Dalam kesederhanaannya, bubur ketan hitam dan kopi menjadi pengingat akan kekuatan hal-hal kecil dalam hidup yang mampu membuat kita lebih tenang dan siap menghadapi tantangan selanjutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun