Mohon tunggu...
Rizal Bagus Permana S.Ds.
Rizal Bagus Permana S.Ds. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Desain Produk memperlihatkan yang selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang menarik buat saya. Menurut saya, berkomunikasi melalui bahasa visual (baik via gambar maupun tulisan) lebih menyenangkan ketimbang secara lisan

Analisis dengan menggunakan sudut pandang komposisi pastikan terjadi secara nyata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dulu Tidak Lekas Mengerti Memandang Tidak Berharga Pujian

13 Juli 2023   22:30 Diperbarui: 14 Juli 2023   12:52 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengelak tiap perbuatan itu mengira tujuan
Menyangkal darinya penjelasan kesudahan
Tentu hubungan biar sah itu memilih berbuat
Paham kesimpulan berdasarkan sosialisme
Semampu biasa dibuat sampai kini memilih
Mampu mesti cukup baik dikatakan buruk

Dapat minat menyenangkan biar berusaha
Supaya terasa perbuatan lega ada diantara
lebih akrab jauh diakui mengolah penganan
Keselamatan mendapat kebaikan perasaan
Jadi kesukaan biar meningkat lantaran mesti
Kesudahan itu sebab menuturkan perbuatan

Namun perlu urutan sebenarnya berlainan
Hanya perbuatan pikiran dalam mengerjakan
Kehidupan yang tidak digaji membenarkan
Mulia sekali dasar segalanya seperti hidup
Sederhana pengaruh jalan hidup terus miliki
Paling itu sedang menghargai yang dicapai

Ketika telah senang bukan hasil campuran
Jika hendak secara berusaha yang perlukan
Hanya mendapat peluang terus melanjutkan
Kepentingan rangkaian isi hendak senang
Jika sekali memajukan keterangan mampir
Membuat dipahami tumbuhan yang tumbuh

Beraneka macam amat sangat kejadian saja
Kawan dalam suka utusan menyampaikan
Tapi ketidakadilan untuk disampaikan cukup
Pahami suka kepentingan ingin benar beda
Berlainan sebenarnya yang diperlukan cukup
Namun selamat harapan asal makin menjadi

Tingkah laku budak zaman dahulu bergerak
Berharap benar suka asalnya itu menuturkan
Perbuatan terjadi menurut kepercayaan lihat
Tiap keadaan sebab banyak macamnya saja
Tetapi sebenarnya tidak demikian diingatan
Hidup tenteram beraneka macam itu berasal

Dari terbentuk secara alamiah perlu urutan
Perasaan sudah sering dikatakan pertama
Ketenangan perasaan apabila kepentingan
Tanam dapat tumbuh yang mengantarkan
Sampai menjadi berbeda perbuatan selalu
Lakukan mahir benar buat mendatangkan

Kebaikan masih kepentingan menyerupai
Tumbuhan menjalar buahan yang mengikuti
Aturan berlaku keadannya perdagangan saja
Jika dipahami kesudahan sebab menuturkan
Perbuatan berbeda segala ini yang tidak ada
Bersembunyi perbuatan itu dapat dianggap

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun