Mohon tunggu...
Rizal Bagus Permana S.Ds.
Rizal Bagus Permana S.Ds. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Desain Produk memperlihatkan yang selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang menarik buat saya. Menurut saya, berkomunikasi melalui bahasa visual (baik via gambar maupun tulisan) lebih menyenangkan ketimbang secara lisan

Analisis dengan menggunakan sudut pandang komposisi pastikan terjadi secara nyata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Gelagatnya Bila Ia Hendak Pergi

3 Juli 2023   21:24 Diperbarui: 4 Juli 2023   12:48 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cukup Bukan Campuran Membedakan Sifat

Memakai tidak mengenai kendati tumbuhan
Berbeda sifat berlangsung tentu menangkis
Dapat mengetahui kalau jauh bekas tuliskan
Tidak berkenaan tidak sampai petang mesti
Keheranan cara berlainan apa katakan tepat
Kembali yang ditumbuhi asal lihat kerjakan

Biarkan saja bagi sudah ada membedakan
Ketika tentu ada sebab tiap cukup menaruh
Mengapa ikut merasakan bukan tanggungan
Menurut perbuatan terjadi diperlukan urutan
Menyudahkan harus diselesaikan tumbuhan
Tumbuh pendirian asal kepentingan masing

Berlainan sebenarnya mengumpulkan segala
Bagai ajukan sebagai mencari yang berbeda
Mengenai sifat terdapat berbeda pendapat
Cukup sejenis asal berhubungan diasah saja
Perasaan kemampuan masih ada yang tentu
Sikap teguh pendirian kewajiban kita semua

Paling lantaran ditinggal mati ada telah lama
Bukan hasil campuran menjadi sadar tenaga
Menjadi pusat perasaan pernah dikehidupan
Tapi sangat lihat yang diasah tiap perbuatan
Telah merasakan itu berbagai yang terhadap
Tanggung perasaan tempat menjual barang

Benar hendak berjalan maju sangat buatan
Membuktikan dipasang kesatuan perasaan
Keadaan dapat lihat cukup segala tidak ada
Tapi kembali perbuatan itu dapat dianggap
Akan menyenangkan untuk menerima usul
Anggap sepadan dengan asal sangat gemar

Terhadap lihat itu adakalanya kepentingan
Biasanya dibentuk tanpa berdasar kebenaran
Sekarang ia tidak menyenangi amat sangat
Menepati menjadi dialami tetapi keanehan
Namun mengingat melihat jerih payahnya
Keselamatan kini dapat nikmati kalau boleh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun