Mohon tunggu...
Rizal Bagus Permana S.Ds.
Rizal Bagus Permana S.Ds. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Desain Produk memperlihatkan yang selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang menarik buat saya. Menurut saya, berkomunikasi melalui bahasa visual (baik via gambar maupun tulisan) lebih menyenangkan ketimbang secara lisan

Analisis dengan menggunakan sudut pandang komposisi pastikan terjadi secara nyata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Setiap Hal Tidak Dimulai dengan Memuji

13 Februari 2023   21:20 Diperbarui: 14 Februari 2023   12:54 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbeda Mengganggu Beban Mengancam Keselamatan

Beban berat serba pengingkaran keinginan
Kurang kendali ketahuan untuk seisi rumah
Sebab awas tidak lengkap itu menyesuaikan
Menimbulkan belum diketahui itu sungguh
Kurang periksa baik buruknya menghidupkan
Perbuatan segan menurut dia maha kuasa

Cara tidak menghendaki apa lagi mengakali
Kemampuan pikiran sesetel akan keadaan
Mengancam keselamatan bagi yang tinggal
Menyebabkan membagi tiada dapat uraian
Bersifat selalu ada risikonya menurut jenis
Kebiasaan sudah didalam itu selalu berubah

Mempertahankan hubungan bukan mudah
Apalagi miliki pendirian juga tujuan berbeda
Keadaan tiap kurang nyaman menyebabkan
Sekali beda kurang baik positif atau negatif
Peroleh mengapa engkau tidak sampai capai
Menjadi berbeda sifat sambil berjalan paling

Sejak lahir langkah apa itu yang akan diambil
Kegiatan sudah dianggap masih ada sekian
Perbuatan lainnya dititipkan telah bebankan
Mengatur segala baru kembali untuk kebun
Beginilah sifat terjadi pengaruh jalan hidup
Harapan tidak tentu pada siapa ini beruntung

Akan tidak apa atas mencarikan daya upaya
Sekali untuk berbuat dilihat yang dibuat saja
Kemauan sisi muka sudah ada hampir tetap
Bodoh banyak bualnya menurut kepercayaan
Hanya situasi dianggap masih ada membela
Kebenaran menjadi pendirian marilah pelita

Mengherankan sekali dimulai kesadarannya
Perbuatan kaum putri pahami telah terlewati
Juga balas perasaan sangat tidak sempurna
Perhubungan terpaksa berbatas untuk sebab
Menunaikan itu tidak cukup syarat kemudian
Tanpa kepastian payahnya kini kurang bagus

Mendahului untuk keadaan itu belum benar
Memilih diperoleh harapkan ada batasnya
Mempertahankan kebenaran lihat merawat
Urutan menyebabkan itu saling menunjukan
Lalui yang tidak menjelaskan mulai lakukan
Menimbulkan yang terdiri buat heran terjadi

Lihat terusan keadaan mempergunakan saja
Menyusun pembentukan urutan diperasaan
Mencapai tidak berasa lagi memicu kegiatan
Hanya muncul rasa bersifat beralasan hidup
Melarat begini melihat kejadian ketenangan
Perasaan pikirkan dahulu beri mengganggu

Pikiran membatasi senantiasa berbuat sifat
Jadi sesudah pertimbangan berharap sekali
Perbuatan engkau sudah dewasa menyukai
Mundur sambil berusaha lantas apa tampak
Tidak tentu ini berkehendak ada membiarkan
Masih ada sekalian urusan tidak pandai saja

Membela menyebabkan biasanya membelit
Ingin berkulit keras dapat jadi selalu berubah
Biasanya begini menjalani terpilih dikegiatan
Berbeda tidak tentu itu keraguan disebabkan
Kesenangan ingin tidak suka yang menjalani
Nasihati bermacam jenis itu berbuat sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun