Militer Amerika dan koalisi Internasional serta diikuti juga oleh Arab Saudi, Yordania dan Uni Emirat Arab telah menggempur wilayah-wilayah yang di kuasai isis/is. Dimana salah satu kota yang digempur tersebut adalah kota Raqqa.
Menurut beberapa sumber melaporkan serangan tersebut terkonsentrasi di wilayah kota Raqqa dan kota-kota di sekitarnya, hal itu tidak mengherankan karena kota Raqqa tersebut dijadikan oleh isis/is sebagai pusat Pemerintahan dan pusat kekuasaannya.
Seperti dikutip dari sindonews.com Selasa (23/9/2014) menyebutkan Amerika dan negara-negara yang tergabung dalam koalisi internasional telah melakukan serangan terhadap 20 target yang berada di suriah, dimana ke 20 target tersebut diantaranya adalah tempat pelatihan, markas militant sunni dan perkemahan para tentara isis/is.
Dikarbarkan juga dalam situs yang sama, Amerika telah melancarkan serangan dengan menggempur kota Raqqa dan sekitarnya dengan rudal-rudal Tomahawk, dimana rudal tersebut ditembakan oleh Amerika dari sebuah kapal di laut merah.
Tentunya serangan yang dilakukan oleh Amerika dan sekutunya itu akan menjadi babak baru dalam pertempuran sengit yang terjadi di timur tengah, mengingat dalam pertempuran tersebut banyak diikuti oleh negara-negara lain, dan tak lupa negara-negara jazirah arab juga ikut serta dalam pertempuran menghadapi isis, yang diprediksi akan menjadi pemicu pertempuran yang lebih besar.