Baca lebih lengkap informasinya di sini:
Penyakit kongenital atresia ani
Definisi Atresia Ani
Atresia ani atau yang sering disebut sebagai malformasi anorektal adalah suatu kelainan kongenital yang menunjukan keadaan tanpa anus atau dengan anus yang tidak sempurna. Kelainan ini sebagai akibat dari abnormalitas perkembangan embriologi anus, rektum dan traktus urogenital, dimana septum tidak membagi membran kloaka secara sempurna. Kelainan atresia ani dapat berupa kelainan tunggal ataupun bersama dengan kelainan kongenital lainnya yang dikenal dengan istilah VACTREL (vertebral, anal, cardiac, tracheooesophageal, renal, dan limb).
Insidensi Atresia Ani
Atresia ani terjadi pada 1 dari 4000 - 5000 kelahiran baru. Frekuensi pada anak laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan. Pada anak laki-laki dapat terjadi fistula rekto-uretra, sedang pada perempuan dapat terjadi fistula rekto-vestibular. Atresia ani tanpa fistula terjadi hanya 5% dari seluruh kejadian atresia ani.
Klasifikasi Atresia Ani
Klasifikasi yang sekarang digunakan adalah klasifikasi menurut Pena yang membagi anorektal menjadi dua, yaitu kelainan letak tinggi dan letak rendah. Disebut kelainan letak rendah apabila jarak akhiran rektum dan kulit kurang dari 1 cm, sedangkan kelainan letak tinggi apabila jarak akhiran rektum dan kulit lebih dari 1 cm.
Kelainan lain yang berhubungan
Sebagian besar bayi dengan atresia ani memiliki satu atau lebih kelainan yang mempengaruhi sistim organ yang lain antara lain :
- Fistula Tracheo-esophageal.
- Atresia duodenal.
- Undescended testis.
- Hypospadia.
- Down syndrome.
- Refluk Vesicoureteral.
- VACTERL
Diagnosis Atresia Ani