Mohon tunggu...
Rizal Azmi
Rizal Azmi Mohon Tunggu... Guru - Sekretaris Yayasan Annida Qolbu & Tenaga Pendidik

Menulis buku Fiksi dan non fiksi Memasak Membaca Novel

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Retak

11 November 2023   07:00 Diperbarui: 11 November 2023   07:08 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bunyi dentuman bertalu-talu,

Menimbulkan debu merah tak berkesudahan

Meruntuhkan harapan, karena tergelitak mati

Awal dari keabadian para pejuang berikutnya

Jeritan tangis terdengar pilu,

Memecahkan kesunyian malam tanpa terang dilangit hitam

Lantunan doa seluruh penjuru bukti iman yang meyakinkan

Dalam lintasan yang tak bertepi

Darah yang bercucuran mengalir, tak menyurutkan semangat untuk maju

Gema keadilan menyeruang disegala penjuru

Menuntut maju, membuka nurani

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun