Pedan, Klaten (16/08/2024) -- Wakapolsek Pedan, Iptu Heri Wibowo, langsung meluncur ke rumah duka untuk melayat salah satu anggota Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan yang wafat pada Kamis, 15 Agustus 2024. Anggota Senkom yang bernama Karno tersebut menghembuskan napas terakhirnya di RS PKU Muhammadiyah, Pedan.
Kabar duka ini pertama kali disampaikan oleh Herwanto, sahabat karib almarhum. Karno, yang tutup usia pada usia 54 tahun, meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Menurut keterangan Zega, menantu almarhum, sebelum meninggal, almarhum sedang berolahraga di lapangan Tambak Boyo. Diduga almarhum kecapean dan kondisi fisiknya kurang fit, sehingga tiba-tiba sempoyongan dan pingsan. Meskipun segera dilarikan ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong.
Ketua Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan, Wiyono, mengungkapkan rasa dukanya yang mendalam atas kehilangan salah satu anggotanya yang sangat berdedikasi.
"Almarhum Karno adalah sosok yang selalu siap membantu dan memiliki kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat. Saya sangat kehilangan atas wafatnya Pak Karno. Semoga beliau husnul khotimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," ujar Wiyono dengan mata yang berkaca-kaca.
Kehadiran Wakapolsek Pedan, Iptu Heri Wibowo, di rumah duka menunjukkan empati dan dukungan moral dari pihak kepolisian kepada keluarga almarhum serta komunitas Senkom Mitra Polri. Peristiwa ini menjadi momen duka yang dirasakan oleh seluruh anggota Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan, yang turut merasakan kehilangan atas wafatnya rekan seperjuangan mereka. (Rizal PM)
