Mohon tunggu...
Riza Gassner
Riza Gassner Mohon Tunggu... lainnya -

...

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Royal Enfield Bikin Bollywood Tambah Greget!

31 Agustus 2016   23:00 Diperbarui: 31 Agustus 2016   23:29 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menukil T.S. Ashton (Oxford University 1948) dalam bukunya "The Industrial Revolution", Revolusi Industri pertama kali terjadi di Inggris berkisar tahun1760-1830. Revolusi Industri II terjadi pada sekitar tahun 1850. Era berikutnya, kemajuan teknologi dan ekonomi mendapatkan momentum dengan perkembangan kapal laut tenaga uap, kereta, dan kemudian di akhir abad 19 tersebut mulai dikenal proses pembakaran di dalam dapur pacu mesin dan juga mulai berkembangnya tekhnologi kelistrikan untuk berbagai keperluan hingga detik ini.

images-57c6fef2a4afbdfc54960b26.jpg
images-57c6fef2a4afbdfc54960b26.jpg
Sebagai pelaku sejarah dalam masa Revolusi Industri, George Townsend pada tahun 1851 mendirikan pabrik permesinan "Givry Works" di Redditch, sebuah district di timur laut Worcestershire, England, (24 km) selatan Birmingham. Pabrik itu menjadi warisan George Jr yang kemudian mengembangkan brand "Townsend Cyclists Saddle And Springs". Pada tahun 1893 dimana industri sudah mengenal mesin-mesin yang pembakarannya dalam dapur pacu, atas prakarsa Robert Walker Smith dan Albert Eadie berdirilah pabrikan mesin Enfield Manufacturing Co. Ltd di Redditch. Dan.., pada tahun 1901, Royal Enfield menorehkan rekor yang tak mungkin dihapuskan sejarah : Sebagai produsen motor pertama di dunia dengan keluaran perdananya Royal Enfield 150Cc h.p. 1,25 Minerva Engine.

machine-gun-norton-57c700ec3197738e4e951a0a.jpg
machine-gun-norton-57c700ec3197738e4e951a0a.jpg
Selain dipasarkan pada masa damai, Motor-motor Royal Enfield juga berkiprah di berbagai medan pertempuran yang melibatkan British Royal Army. Bahkan, pada PD I, motor-motor besutan Royal Enfield turut memperkuat jajaran kavelery Rusia. Baik untuk kepentingan yang umum maupun untuk kepentingan militer, dari masa ke masa tekhnologi Royal Enfield telah teruji betul dalam berbagai medan. Termasuk, sudah berkali-kali Royal Enfield mengadakan touring menembus terjalnyapegunungan Himalaya.

enfield-india-bullet-350-57c7015a707e61855487e5eb.jpg
enfield-india-bullet-350-57c7015a707e61855487e5eb.jpg
Pada tahun 1956 ada 163 motor "Bullets"besutan Royal Enfield keluar dari pabrikan di Madras (saat ini disebut Chennai) ibukota bagian Tamil Nadu, India. Sejak itu, Royal Enfield akrab dan menjadi bagian dari hiruk pikuknya masyarakat India. Selain untuk pribadi perseorangan, Royal Enfield juga menyediakan berbagai seri keluaran untuk kebutuhan angkatan bersenjata dan kepolisian India. Entah sejak kapan, Royal Enfield mempengaruhi perfilman India atau yang dikenal dengan Bollywood. Nyaris tiada satupun film Bollywood yang tidak mengikutsertakan motor besutan Royal Enfield di dalamnya.

7063d78d1c2e63cb0f37d5effcf97c8a-57c703e1aa23bd044fbfd030.jpg
7063d78d1c2e63cb0f37d5effcf97c8a-57c703e1aa23bd044fbfd030.jpg
Kepahlawanan dan sekuel percintaan yang banyak mewarnai Bollywood akan tetap terasa hambar tanpa kehadiran gagahnya derum Royal Enfield beserta asesoriesnya meskipun, segala jenis lagu dan tarian khas India yang energik telah ditampilkan. Tidak seru rasanya bila opsir Vijay patroli di jalan-jalan dengan motor bebek, Tetapi, mantap jadinya bila dalam film Bollywood opsir Vijay berkeliling dengan motor Royal Enfield Bullets 350 atau 550Cc.

cppberuvuaejnpb-large-57c7051dd89373e957dc4a5d.jpg
cppberuvuaejnpb-large-57c7051dd89373e957dc4a5d.jpg
Sejak setahun lalu, menjumpai pecinta kendaraan roda dua Indonesia, Royal Enfield telah hadir di Jakarta, tepatnya di markas DMI (Distributor Motor Indonesia) di Pejaten Barat, Jakarta selatan. Selain ruang pamer berbagai motor besutan Royal Enfield kelas sedang dari 350Cc-550Cc, di gerai ini juga di pajang berbagai asesories, riding gear, appareal, helm, sepatu, tas dan lain-lain. Juga asesories pemanis body motor ataupun komponen-komponen sekunder motor lainnya.

cppirbvvmaa6qqt-large-57c7058c349773964d5e4954.jpg
cppirbvvmaa6qqt-large-57c7058c349773964d5e4954.jpg
Samrat Som, Head Gear Business Royal Enfield Indonesia ketika ditemui menyatakan, "Royal Enfield ingin mengajak masyarakat pemotor Indonesia untuk tidak jenuh berkendara. Bersama asesories Royal Enfield yang berkualitas tinggi, berpergian dengan roda dua menjadikan hidup lebih berwarna, fashionable dan lebih puas berekspresi."

cppidqkvmaigwin-large-57c705dcd893733158dc4a5a.jpg
cppidqkvmaigwin-large-57c705dcd893733158dc4a5a.jpg
*******

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun