Isa Al Masih mengasihi musuhnya, kejahatan musuhnya dibalas kebajikan yang luar biasa. Muhamad SAW mengampuni jiwa musuh yang sudah tak berdaya. Kedua manusia agung itu diteladani oleh : Solehudin Al Ayubi yang bersusah payah mengobati sakit musuh besarnya, Richard The lion Heart. 20/10/11, setelah pesawat canggih Nato menghajar konvoi Khadafy dan ia terpojok tanpa daya di saluran drainase, NTC menyiksa dan membantainya. Belum puas, NTC kemudian mempertontonkan jenazahnya dalam kehinaan yang berlebihan seraya meneriakan nama Tuhan Semesta Nan Agung! Duniapun tertawa dan berkata, "Rasakan siksa dan kehinaan itu!" Letakanlah tanya di dasar hati kecil kita : Sudah jelas, Solehudin Al Ayubi meneladani kedua manusia agung, Muhamad SAW dan Isa Al masih! Bagaimana dengan NTC dan manusia yang senang dengan pembantaian itu ? Petunjuk siapa yang diteladani ? Setankah yang diikuti ? Atau ada pesanan, untuk melenyapkan selamanya data kekayaan dan investasi Libya diluar negeri agar para pengikut satanisme dan setannya sekalian bisa berfoya-foya dengan itu tanpa terlacak rakyat jelata Libya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H