Mohon tunggu...
Riza AgungPribadi
Riza AgungPribadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Survei Lokasi KKN Tematik Integrasi UM di Desa Gadingkulon, Kecamatan Dau, Malang

24 Juni 2021   07:18 Diperbarui: 24 Juni 2021   07:41 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Pengesahan proposal. Foto: KKN Tematik Integrasi UM 2021/dokpri)

Malang; Peserta KKN tematik Universitas Negeri Malang telah mengadakan survei lokasi KKN pada Senin (31/5). Kegiatan ini dilakukan oleh perwakilan mahasiswa KKN yang berjumlah 11 orang dan didampingi seorang DPL, yaitu Dr. Yudhi Utomo, M.Si. 

Dalam kesempatan ini, dihadiri langsung oleh kepada desa Gadingkulon. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka melakukan survei lokasi dan koordinasi guna menyesuaikan informasi di lapangan sehingga mempermudah dalam penyusunan program KKN tematik yang akan dilaksanakan.

Kepala desa Gadingkulon dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada DPL dan mahasiswa, serta memberikan pengarahan dan informasi terkait kondisi wilayah dan masyarakat di desa Gadingkulon. 

Beliau menaruh harapan agar KKN tematik yang nantinya dilaksanakan selama 6 bulan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang dapat membantu masyarakat dalam mengoptimalkan potensi daerah dan sumber daya yang ada. Pada kesempatan yang sama Bapak Yudhi selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kepala desa Gadingkulon yang telah menerima kunjungan survei dengan baik.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan survei mahasiswa untuk mengetahui kondisi masyarakat dan lingkungan serta potensi di desa Gadingkulon. Berdasarkan survei yang telah dilakukan, mayoritas masyarakat desa Gadingkulon adalah petani holtikultura, terutama petani jeruk dan petani sayuran. Sehingga, desa Gadingkulon memiliki potensi wisata di bidang perkebunan dengan komoditas utamanya yaitu jeruk yang berpotensi menjadi desa wisata petik jeruk.  

Program Kerja KKN di desa Gadingkulon bertemakan “Green Chemistry”. Beberapa program kerja yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN tematik di antaranya yaitu, edukasi pengolahan sampah rumah tangga model TAKAKURA; pelatihan pembuatan pupuk alami (pupuk kompos); edukasi alat pelindung diri (APD) untuk petani dan pemertahanan budaya prokes (protokol kesehatan) masyarakat di desa Gadingkulon; penyuluhan toksikologi lingkungan; serta pengelolaan produk paska panen. Diharapkan dengan adanya survei dan perencanaan yang tepat dapat membantu perekonomian desa Gadingkulon menjadi berkembang lebih pesat.

Penulis : Alifah Ardiani

Editor : Hanifatul Azizah dan Riza Agung Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun