Ada peribahasa mengatakan, tak kenal maka tak sayang, maka disini kita akan mengenal ilmu baru, untuk mengkajinya, namun bedanya disini kita akan membahas sebuah zat kimia. Dipertengahan semester ganjil ini, siswa kelas 12 SMAN 1 PADALARANG, diberikan tugas oleh guru mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Yang akan dibahas kali ini adalah tentang "eco-enzyme"
Apa itu eco-enzyme? eco-enzyme adalah cairan hasil fermentasi yang didapat dari limbah rumah tangga seperti buah, dan sayuran. Selain itu, jika kamu ingin membuat eco-enzyme, kamu juga memerlukan gula merah, dan air sebagai bahan wajib.
Jika kamu ingin membuatnya, sangatlah mudah, kamu harus menyiapkan buah-buahan, sayur, gula merah, dan air. Masukan kedalam wadah dengan perbandingan 10:3:1. 1000 ml air, 300gr buah, atau sayuran, dan 100gr gula merah.
Jika sudah dimasukan kedalam wadah, tutuplah wadah dengan rapat, sampai tidak ada oksigen didalamnya, simpan ditempat yang minim terkena cahaya matahari, diamkan selama beberapa bulan.
Selama beberapa bulan, jangan lupa buka tutup wadah tersebut dua minggu sekali  agar gas yang dihasilkan eco-enzyme tidak meledak karena mengendap, jika eco-enzyme sudah berwarna coklat tua, dan berbau sangat kuat, maka eco-enzyme siap digunakan.
Manfaat dari eco-enzyme itu sendiri sangatlah banyak, antara lain pupuk tanaman, pengharum ruangan, penetral udara, anti radiasi, dan bisa juga menjadi cairan tambahan pembersih untuk mencuci piring dan pakaian sehingga sabun yang kita gunakan bisa diminimalisir hingga 50 persen.
Sangat banyak manfaat dari eco-enzyme, selain bermanfaat, eco-enzyme juga dapat mengurangi limbah lingkungan, dengan cara mendaur ulangnya. Banyak hal yang dapat kita petik dari ilmu ini, agar kita hidup lebih sehat, dan lebih hemat. "Jika kita jaga alam, maka alam akan jaga kita." Maka dari itu, ayo mulai dari sekarang.
