Mohon tunggu...
Rivah
Rivah Mohon Tunggu... Lainnya - LimaGaris

LimaGaris Tetap Membaris Sampai Kata Kata Habis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Dewi Sanggalangit

7 April 2020   16:16 Diperbarui: 8 April 2020   01:05 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Saudara Islam Se Agama
Ambisi itu perlu karena ia yang menjadi aroma
Ambisi tuk mendapatkan segala hal
Walaupun dengan cara yang sedikit tak halal

Ayahnya meminta sang putri segera menikah
Putri yang tak berniat tuk menikah dengan cekah
Apalah daya seorang anak yang harus berbakti
Selagi per btmintaannya baik dan dapat dipenuhi
Anak harus mengabulkan dengan etika yang suka hati

Seorang gadis yang lemah lembut
Bingung memilih pasangan yang harus disambut
Pilihan atas hasil jawaban pertapaan
Dan hadir banyak utusan dari kerajaan
Mengikuti sayam bara perwujudan hasil pertapaan

Itu penyimpangan dan bukan tuk dilakukan
Permintaan hanya kepada yang menciptakan
Bukan pertapaan
Penebakan
Asal asalan
Tapi berdoa lewat pendekatan
Usaha dan ikhtiar diiringi ketawakalan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun