Mengapa sih orang Islam itu dianjurkan berperilaku zuhud dan wara?
Berbicara mengenai Zuhud, banyak dari perkataan para ulama, Zuhud itu adalah meninggalkan hal-hal yang melalaikan diri dari akhirat meninggalkan kesenangan duniawi, Termasuk dalam zuhud ini lebih meninggalkan halĀ² yang haram,makruh , juga meninggalkan hal mubah yang dapat melalaikan dari akhirat dan melalaikan dari melakukan amalan saleh, dan sedangkan Wara itu menahan diri, atau disebut dengan āiffah, menahan diri dari suatu yang tidak pantas. Lebih kepada meninggalkan hal yg haram dan syubhat karena dapat mendatangkan madharat.
Dijelaskan juga didalam hadits An-Nuāman bin Basyir tentang waraā dan meninggalkan syubhat bahwa :Ā
Barangsiapa yang menghindarkan diri dari perkara syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Barangsiapa yang terjerumus ke dalam perkara syubhat, maka ia bisa terjatuh pada perkara haram. Sebagaimana ada penggembala yang menggembalakan ternaknya di sekitar tanah larangan yang hampir menjerumuskannya.
Jadi hal penting mengapa dianjurkan berperilaku zuhud dan wara itu menjadikan seseorang selalu bersyukur dan merasa cukup atas apa yang telah Allah swt berikan kepadanya, serta meninggalkan semua perkara syubhat apalagi yang haram.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H