Guru Hebat Indonesia Kuat
Kompasiana.com _Inilah slogan dalam program Jambore GTK tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi kali ini. Saya sangat bersyukur menjadi bagian dari peserta jambore nasional yang dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 sampai dengan tanggal 1 Desember 2024. Ada banyak ilmu dan pengalaman berharga dari sini
Sebagai kepala satuan PAUD yang masuk dalam direktorat Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Tenaga Kependidikan (KSPSTK), saya bersama seluruh kepala sekolah, pengawas sekolah dan tenaga kependidikan se-Indonesia dikumpulkan dalam satu lokasi kegiatan yaitu di Hotel Menara Peninsula. Sedangkan dari unsur pendidik PAUD dan guru-guru yang lain di lokasi yang berbeda, yaitu di Hotel Sahid dan Hotel Red Top.
Pengalaman pertama dalam mengikuti ajang keren bagi GTK ini memberikan pengalaman emas apalagi  saya mendapatkan kesempatan hadir di Jakarta untuk mengikuti Jambore Nasional (Jamnas). Semua atas ijin Allah, alhamdulillah. Awal mendaftar sebagai peserta Jambore GTK Hebat 2024 saya hanya sampai pada langkah mendapatkan akun saja lalu berhenti tanpa berproses karena ada giat lain yang sangat membutuhkan fokus saya selama dua minggu, Pelatihan Mentor dilanjut Pendampingan diklat berjenjang tingkat dasar di lingkup HIMPAUDI Kabupaten Malang. Dalam Jambore GTK inipun saya asal pilih kategori saja awalnya, DEDIKATIF. Akan tetapi Allah berkehendak lain, saya mendapatkan pesan melalui WA yang mengingatkan bahwa waktu sudah 2 hari lagi deadline dan bagi pendaftar diminta segera melengkapi persyaratannya. Dari sinilah saya mulai mencari info-info di Youtube tentang jambore ini dan memantapkan hati untuk mengisi syarat-syarat wajibnya. Bersyukur pula waktu pengumpulan diperpanjang 5 hari artinya masih ada waktu seminggu lagi.
Alhamdulillah Allah memudahkan langkah ini. Selama dua hari selesai membuat naskah dan video sekaligus upload di hari terakhir pada jam 23.59 tet. Hanya berbekal Bismillah dan hasil video-video amatir yang ada, saya berhasil membuat video dedikasi. Dengan usaha optimal dalam dua hari ini, Allah ijinkan saya masuk dalam tahap-tahap seleksi tingkat propinsi hingga saya masuk dalam 5 Besar di Kategori Kepala Satuan PAUD Dedikatif.
Tiap jenjang kategori yang masuk dalam 5 besar ini terundang  dalam acara Gelar Wicara Tingkat propinsi yang dilaksanakan di Singhasari Resort Hotel Batu pada tanggal 6 sampai dengan 9 November 2024. Alhasil dari gelar wicara ini saya mendapatkan peringkat Terbaik 1 dan berhak untuk mengikuti kegiatan Jambore Nasional di Jakarta.
Ada rasa dag dig dug ketika panitia menginformasikan bahwa sebelum pelaksanaan jambore nasional, para peserta khususnya dari Direktorat KSPSTK harus melewati tahapan-tahapan antara lain upload biodata, upload ringkasan essay karya dan upload essay karya. Selanjutnya, akan dilakukan wawancara daring mulai tanggal 23 sampai dengan tanggal 25 November 2024. Dengan alokasi waktu 5 menit paparan dan 20 menit tanya jawab, saya harus menyiapkan diri.  Jadwal  wawancara saya di hari Minggu tanggal 24 November 2024 pukul 15.00 – 15.30. Wawancara ini dilakukan pada peserta yang sudah melewati tahapan upload dokumen yang diminta.
Pada hari Minggu pukul 13.30 saya siap di depan laptop. Berharap bisa latihan ngomong lebih dulu atau membenahi PPT saya. Belum sampai 5 menit laptop menyala, petir tanpa kilat tanpa hujan begitu dahsyatnya menyambar dan membuat ujung charger laptop yang ada di bawah meja lesehan saya sempat menyala terang. Sontak saya teriak sekencang-kencangnya dan melompat mengajak anak-anak keluar rumah.
Melalui pintu samping saya keluar dan mencium aroma sesuatu terbakar serta melihat kepulan asap. Ya Allah, ternyata instalasi listrik di rumah kami yang kena sambar, pantas saja suara ledakan petir itu begitu kencang. Degup jantung ini makin kencang memeriksa kondisi meskipun masih belum berani masuk rumah karena kepulan asap masih pekat di dapur. Kabel instalasi hancur dan lampu ada yang pecah.