Apa Itu Kesaktian Pacasila? Mengenang Sejarah 1 Oktober

Peristiwa besar yang pernah terjadi di dunia adalah sebuah sejarah dari adanya proses regenerasi hidup di dalam bangsa perkembangan manusia di masa lampau. Lahirnya pancasila merupakan sebuah identitas dari bangsa Indoensia dan dasar Negara Republik Indonesia namun, sejak Negara Indonesia ini di proklamasikan banyak sekali tantangan serta kewaspaadan adanya pemeberontakan berkat rahmat allah dapat digagalkan.Indoneisa memiliki dasar negara yaitu Pancasila yang merupakan bentuk falsafah bangsa ini. 

Kepribadian dari pancasila itu tertuang dalam kelima 5 yaitu ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yanga adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatanan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. 

Namun nilai-nilai tersebut tetap akan meninggalkan hakekat inti kemurniannya, yaitu manusia dan bangsa Indonesia yang dikodratkan lahir dan hidup di bumi serta alam Indonesia Setiap orang percaya kepada Al-Khalik, Tuhan. 

Jika setiap dari kita percaya dan takut akan kekuatan Tuhan, ini akan memengaruhi cara kita berinteraksi satu sama lain dan dengan Tuhan Seru Sekalian Alam. Kesaktian Pancasila merupakan sebuah momentum penting bagi bangsa Indonesia, dimana Pancasila telah membuktikan kesaktiannya yang tidak bisa tergantikan oleh ideologi apapun.Kekuatan Pancasila yang luar biasa telah bisa menghancurkan kekuatan ideologi Komunis di Indonesia.  

Kebineka tunggal ika merupakan semboyan yang terkandung di dalam pancasila tidak membeda-bedakan perbedaan yang terjadi pada bangsa Indonesia, sebut saja perbedaan suku, ras, etnis, agama, dan budaya berbeda beda tetap satu jua .Bagi pancasila semua itu adalah bagian dari keistimewaan bangsa Indonesia dimana negera-negara lain tidak memiliki keistimewaan tersebut.Disamping itu, pancasila diyakini bisa memberikan persoalan-persoalan bangsa baik bersifat local, nasional maupun internasional. Partai komunis tidak bisa hidup berdampingan apalagi dengan dasar Negara Republik Indonesia. 

Oleh karena itu, komunisme tidak bisa hidup di Indonesia karena sangat bertentangan dengan dasar Negara yang telah tertanam kuat di Indonesia sejak era proklamasi yaitu Pancasila. Kesaktian pancasila merupakan perayaan penindasan upaya kudeta komunis, pada awal 1980-an pejabat menekankan hari tersebut sebagai perayaan pembelaan Pancasila tidak hanya dari komunisme tetapi juga dari Islam. Pada awal 1990-an, kelangsungan peringatan Hari Kesatuan Pancasila menghadapi tantangan besar. 

Berakhirnya perang dingin menimbulkan pertanyaan tentang kebutuhan peringatan tahunan tentang ancaman komunis. Ancaman komunis menjadi lebih kompleks dalam konteks ini. Pada akhir Orde Baru, pemerintah menekankan tema Hari Kesaktian Pancasila sebagai perayaan kesalehan umat Islam dan anti-ateisme sebagai tanggapan atas peningkatan kepercayaan masyarakat Islam Indonesia.