Beberapa waktu yang lalu saya mendapat curhatan teman yang galau ketika dia diberhentikan secara sepihak oleh perusahaan tempatnya bekerja. Sementara kondisinya saat itu tidak punya tabungan dan tidak mendapat pesangon. Uang yang ada di tangan hanya untuk memenuhi belanja kebutuhan sehari-hari dan untuk uang beli bensin.Â
    Untuk menyambung hidup teman saya itu berniat menjadi driver ojek online. Dia memang memiliki sepeda motor sebagai sarana transportasi yang sering dipakainya sehari-hari. Namun hanya mengandalkan pendapatan dari profesi ojek online tentu saja tidak akan mencukupi. Teman saya itu punya tiga orang anak, satu sekolah kelas 1 SMP. Dua orang anak yang lain masih sekolah SD. Isterinya hanya sebagai ibu rumahtangga biasa, yang hanya mengandalkan uang pemberian dari suami.
    Teman saya itu berniat membuka warung makan kecil-kecilan untuk usaha isterinya di rumah. Tapi niatnya itu terbentur masalah modal. Dari mana dia bisa mendapatkan modal untuk membuka warung sementara tabungan dia tidak punya. Mau pinjam sama teman belum tentu diberi. Ada yang mau memberi pinjaman tetapi bunganya sangat mencekik. Mau pinjam dengan keluarga tidak ada yang percaya kelak bisa atau tidak melunasi hutangnya?
    Alhasil teman saya itu curhat pada saya bagaimana caranya bisa membantu untuk mendapatkan modal usaha. Meminjam di bank konvensional juga sulit karena terbentur persyaratan yang tidak bisa dipenuhinya. Sayapun tidak bisa memberi bantuan uang pinjaman karena keuangan keluarga saya juga tidak terlalu baik.
    Saya teringat beberapa waktu yang lalu pernah membaca artikel di internet tentang kredit tanpa agunan. Lalu saya browsing lagi untuk mencari artikel yang dimaksud.  Saya akhirnya mendapatkan informasi mengenai kredit tanpa agunan yaitu melalui aplikasi tunaiku.com. Aplikasi tunaiku.com dapat didownload melalui perangkat hape kita. Jadi bagi yang punya hape berbasis android bisa melakukan instal aplikasinya di hape masing-masing. Setelah berhasil memasang aplikasi tunaiku di hape kita bisa login dan bisa mengajukan pinjaman dengan jumlah yang diinginkan. Untuk masuk ke aplikasi tunaiku kita pertama-tama memasukkan nomor hape yangtelah terdaftar sebelumnya.
     Dalam aplikasi tunaiku kita bisa membaca testimoni dari orang-orang yang pernah mengajukan pinjaman. Syarat dan ketentuan pendaftarannya cukup mudah. Berusia antara 21 - 60 tahun. Mempunyai rekening bank dan punya penghasilan. Serta berdomisili di area yang ada layanan tunaiku. Adapun area layanan tunaiku meliputi pulau Jawa: Jakarta, Bogor,Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Surabaya, Semarang, Sidoarjo dan Gresik. Layanan tunaiku juga ada di area Sumatera dan area Sulawesi.Â
    Proses pengajuan pinjamannya sangat cepat. Sebelumnya kita harus mendaftar terlebih dahulu secara online. Ketika melakukan pendaftaran ini bisa memakan waktu lebih kurang hingga 10 menit. Selanjutnya dalam waktu 24 jam kita menunggu untuk mendapatkan persetujuan. Setelah mendapatkan persetujuan dana akan dicairkan dalam rentang waktu 3 hari kerja. Adapun dana yang bisa dicairkan maksimal 20 juta rupiah. Lumayan kan besaran dana sejumlah itu bisa untuk membuka usaha seperti yang diinginkan teman saya itu.
    Setelah mendapatkan informasi tentang kredit tanpa agunan melalui tunaiku, saya memberi tahu teman saya. Nampaknya dia tertarik dengan cara ini, meminjam uang tanpa ribet. Selain itu tunaiku telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Nah, bagi yang mempunyai masalah keuangan dan butuh modal cepat bisa melalui tunaiku,yang mengatasi masalah keuangan tanpa ribet.
   Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H