Mohon tunggu...
Riswano Enjah
Riswano Enjah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenal Pendidikan Kesejahteraan Keluarga UPI

15 Desember 2016   20:44 Diperbarui: 15 Desember 2016   20:52 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Program studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) memiliki ijin penyelenggaraan sejak tahun 2007 sesuai Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: 60/DIKTI/Kep/2007. Jumlah mahasiswa Program studi PKK setiap tahun ajaran selalu mengalami peningkatan, sehingga pada tahun 2011 memperoleh perpanjangan izin operasional berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Nomor: 4107/UN40/DT/2011. Sesuai dengan perkembangan IPTEKS dan era globalisasi serta tuntutan Stakeholders, program studi PKK berupaya untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas yaitu sarjana pendidikan yang secara akademis dan professional berkontribusi bagi peningkatan mutu sumber daya manusia.

Bidang keilmuan dan keahlian yang dikembangkan pada Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga berdasarkan peminatan meliputi:

1. Pelayanan Sosial ( Lulusan disiapkan untuk menjadi Guru SMK jurusan Pekerja sosial/perawatan sosial )

2. Tata Graha ( Lulusan disiapkan untuk menjadi Guru SMK jurusan Akomodasi Perhotelan )

3. Craftsmanship ( Lulusan disiapkan untuk menjadi Guru SMK jurusan Kriya )

4. Pendidikan Kehidupan Keluarga ( Lulusan disiapkan untuk menjadi tenaga profesiaonal dalam kajian ilmu kesejahteraan keluarga )

Visi

" Menjadi program studi pelopor dan unggul yang menghasilkan Sarjana Pendidikan dalam disiplin ilmu Pendidikan Kesejahteraan Keluarga di Indonesia pada tahun 2020 dan di Asia pada tahun 2025. "

MISI

Misi Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, yaitu:

  1. Menyelenggarakan pendidikan dalam lingkup Pendidikan Kesejahteraan Keluarga untuk menyiapkan tenaga pendidik yang professional dan berdaya saing global.
  2. Melakukan penelitian untuk mengembangkan teori-teori pendidikan dan keilmuan di bidang kesejahteraan keluarga yang inovatif serta penerapannya dalam pendidikan formal, non formal dan informal. .
  3. Menyelenggarakan layanan pengabdian kepada masyarakat secara professional untuk memecahkan masalah dalam lingkup Pendidikan Kesejahteraan Keluarga. .
  4. Berperan aktif sebagai pusat informasi dan diseminasi dalam lingkup Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.
  5. Menyelenggarakan internasionalisasi pendidikan melalui pengembangan dan pengokohan jejaring dan kemitraan pada tingka t nasional, regional, dan internasional.
  6. Melakukan kerjasama dengan lembaga pendidikan seperti: SMP dan SMK Bidang Keahlian: Pekerjaan Sosial; Desain dan Produksi Kriya; Akomodasi Perhotelan; serta lembaga non kependidikan seperti: lembaga sosial, industry kreatif/Craftsmanship dan Hotel.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun