Mohon tunggu...
Rinrin Novi Ristianti
Rinrin Novi Ristianti Mohon Tunggu... Administrasi - Aku adalah aku

Pencinta ketinggian, pengagum senja, pencandu literasi penikmat secangkir kopi🏞️🌇📖☕

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Amorfati

14 Mei 2023   08:12 Diperbarui: 14 Mei 2023   08:14 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Amorfati......
Selama ini aku keliru mengartikan AMORFATI
salah satu buku favoritku dan tertulis di bio Twitter mu
AMORFATI , AMOR berarti cinta FATI berarti takdir
Amorfati Mencintai takdir begitulah kiranya

Maksudnya dari mencintai takdir adalah menerima dengan ikhlas takdir yang telah ditetapkan
Entah itu bahagia ataupun pahit
Dan mungkin saat ini aku harus menerima takdir bahwa kamu tak akan bisa ku miliki

Sedikit membuatku menangis, namun aku menangis bukan karena tak memilikimu
Namun aku terlampau bodoh karena terlalu berharap padamu
Karena terlalu mencintaimu lebih dari pada diriNya
Aku sadar Tuhan sangat cemburu, hingga pada akhirnya aku tak bisa memilikimu

Untukmu yang ku harap jadi takdirku
Namun nyatanya aku harus menerima takdir yang berbeda
Selamat berbagai aku ikut bahagia jika kamu bahagia
Aku hanya sedih sedikit dan akan segera kembali
Kamu tak perlu terbebani dengan kesediaan ku
Karena kesedihan ku, diriku yang membuatnya
Luka ini diriku yang timbulkan

Sekarang kita berada benar benar di persimpangan
Kamu akan memulai lembaran baru dengannya
Aku akan memulai meneruskan petualangan ku menjadi cahaya yang tak akan pernah padam
Terimakasih telah membuatku sekuat ini
Terimakasih telah membuatku merasa sangat beruntung
Terimakasih telah membuatku berusaha mewujudkan mimpi ku
Kamu tetap jaid manusia yang paling aku sayang
Kamu selalu jadi orang paling spesial
Dan kamu tetap jadi alasan aku untuk terus belajar

Semoga di akhir persimpangan ini kita akan bertemu lagi
Dengan cerita dan pasangan masing-masing
Tetap jaga silaturahmi ya
Tetap jadi mas yang paling sering buat ku marah
Karena akhir akhir ini kamu baik banget
Seperti bukan kamu saja haha

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun