"Sampai kau tahu segala keburukanku?"
"Aku sudah tahu," katamu melunak.
"Apapun itu, aku tetap di sini," lanjutmu memelas.
Kita, entah kenapa seperti tanpa daya. Dan hujan kali ini, keinginan mendekapmu erat sambil mengatakan banyak hal semakian menguat.
Tapi, kita tidak akan bisa saling begini. Kita telah masing-masing. Hanya perlu menyibukkan segala urusan apa saja, apa saja. Misalnya, pada pukul berapa kau harus belajar mencintai kekasihmu. Dan bla bla bla.
Hujan, Sayang. Sedang kita semakin kelimpungan.
Risscoklat 2019, untuk teman saya;
Anas Muhammad Yusuf ♡
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H