[caption id="attachment_83589" align="alignleft" width="235" caption="ilustrasi by http://t3.gstatic.com/"][/caption] Kata orang ini seperti ayat-ayat Kitab dan saya membantahnya. Ini bukan ayat walau dibuat atau disusun seperti struktur penulisan kitab (?). Ini sepenuhnya ekspresi cinta yang bisa jadi tertuju pada orang yang kita cintai, dan bisa juga kepada daerah dan negeri, cinta pada sesama, kepada alam atau lingkungan dan sudah barangtentu juga ekspresi cinta kepada sang maha kasih, Tuhan. Bagi yang tertarik untuk dijadikan status facebook, twitter, sms, isi kartu ucapan, kata puisi, mungkin bisa berguna. Jika cinta boleh kita sebut sebagai ekspresi pikiran dan perasaan yang melahirkan keindahan, kesenangan, dan kebahagiaan maka cinta adalah juga inspirasi dan apresiasi yang berujung pada sebuah perlakukan yang bisa bersifat suci dan sakral. Lebih dalam apa itu cinta bisa dibaca tulisan Mariska Lubis dengan klik disini Karena itu cinta memang tidak bisa diklaim hanya sebatas wilayah kesepasangan insan. Cinta melampaui batas-batas kemanusiaan hingga menembus ruang tak terlihat. Umumnya kita mengenal cinta terhadap pasangan, cinta pada negeri atau tanah air, cinta terhadap sesama, cinta terhadap alam semesta, dan cinta tertinggi dan utama adalah cinta terhadap sang pencipta. Harus diingat, cinta terhadap sang pencipta kadang terikat syarat cinta terhadap lainnya. Hanya diingatkan agar cinta kepada selain-Nya tidak sampai menegasikan cinta-Nya. Cinta yang ideal tentu saja totalitas dari kedirian kita. Hanya saja ungkapan menjadi pilihan umum yang kerap digunakan untuk menunjukkan perasaan cinta. Karena itu tidak berlebihan jika ada yang mengatakan "kata adalah mantra" karena kata-kata yang tersusun menjadi satu kalimat (pendek atau panjang) ia bisa menumbuhkan perasaan senang dan suka dari yang mendengar atau membacanya. Kata amour-amore, honey, sayang, atau kalimat aku cinta kamu, ya humairah adalah beberapa kata dan kalimat yang bila disampaikan bisa menggetarkan bagi yang mendengarnya, dan tidak tertutup kemungkinan yang mendengarnya memberi reaksi cinta pula. Berikut kata dan kalimat yang bisa disebut bermuatan "Mantra Cinta." Jika boleh memakai kalimat iklan "dari sepuluh pembaca sembilan mengatakan suka" pada mantra cinta yang berasal dari Serambi Cinta, Aceh ini. Mantra Cinta ini tidak secara khusus dibuat dalam satu malam, satu hari, atau berhari-hari. Mantra Cinta ini lahir dari sebuah perjalanan waktu yang kemudian ditulis agar bisa pula dinikmati oleh semua. Harap dicatat, ini bukan surat atau ayat baru apalagi agama baru. Ini semata sebuah ekspresi cinta yang bisa tertuju pada seseorang, sesama, negeri, dunia, dan sudah barang tentu juga ada yang ditujukan pada sesuatu yang terkait dengan spiritual. Sebagai sebuah ekspresi dari manusia yang tiada luput dari salah maka bisa jadi ada ungkapan yang "bertentangan" atau keluar dari "pemahaman" dan sungguh tidak dimaksudkan untuk membangun kontroversi karena apa yang ada sepenuhnya ekspresi diri dan karenanya yang dianggap "salah" jangan digunakan. Berikut beberapa contoh dari Ayat-Ayat Cinta Serambi Cinta:
Takdirmu adalah perasaanku, kehendakmu adalah pikiranku, ridhamu adalah tindakanku. Tanpamu aku tiada Tak sabar menunggu malam karena saat itu lah kau datang menyapa dan memberi kekuatan, juga senyum penjemput mimpi Lewat bulan kita saling menatap sambil meraba gemuruh di hati Bertemu denganmu adalah kerinduan yang terus ku syairkan, hingga aku dan dirimu saling berkata "kita telah berjumpa" Andai ku tak bisa mencintaimu di alam nyata ku kan mencintaimu di alam maya bahkan ku akan menunggumu di semua alam yang ada. Andai ku bisa mencintaimu di alam ini ku kan terus mencintaimu di segenap alam yang ada, tanpa berhenti sedetik jua. Di belai angin malam. Dalam diam ku ukir kerinduan sambil mendaki kegelapan Di tikar awan putih ini, kembali ku baca Hikayat Cinta teruntuk hati-hati yang galau. "Bek putoh asa hai bungong panjo u loen disino gaseh keu gata..." (Jangan putus asa wahai kekasih daku mencintaimu) Di samudera ini mana lah mungkin aku berlayar sendiri. Aku akan karam tanpa kemudi, dan tak tiba di tujuan tanpa layar. Jaka pun ada sejuta bintang, hanya satu yang ku jadikan pegangan. Dirimu
Semuanya berjumlah 313 ayat dalam 3 surat. Berikut daftar isinya: AWALAN, 21 Ayat| Bismillah SURAT LANGIT, 89 Ayat|Menanggkap Isyarat Cinta Ayat-Ayat Bintang, 9 ayat Ayat-Ayat Rembulan, 63 ayat Ayat-Ayat Mentari, 17 ayat SURAT LAUTAN, 57 ayat|Gelombang Hati Ayat-Ayat Pasir, 7 ayat Ayat-Ayat Badai, 12 ayat Ayat-Ayat Gelombang, 4 ayat Ayat-Ayat Perahu Cinta, 34 ayat SURAT BUMI, 146 Ayat|Kalah di Tikungan Sejarah Ayat-Ayat Dinda, 61 ayat Ayat-Ayat Kanda, 48 ayat Ayat-Ayat Istana, 37 ayat Jadi sekali lagi, ini bukan ayat, dan saya menyebutnya Tertarik untuk membaca dan memilikinya? Klik . Saleum Cinta Risman A Rachman Baca juga Blogs of the Day di WordPress Dari 100 postingan dari berbagai dunia dan 100 postingan dari seluruh Indonesia, tulisan dari tiga orang kompasianers masuk dalam katagori Top Posts, 28 Februari 2010. Siapa saja mereka dan tulisan apa saja yang dibanyak ribuan orang, klik disini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H