Mohon tunggu...
Risma Anggriani
Risma Anggriani Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Rivalitas China-AS dan keberadaan Indonesia

23 November 2021   21:32 Diperbarui: 23 November 2021   21:40 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara geopolitik, penting untuk hidup bersama dalam ikatan persatuan kebangsaan, merupakan nilai yang sebaik-baiknya diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa bernegara antara negara yang satu dengan negara lainnya baik letak geografisnya berdampingan maupun tidak. 

Dalam dinamika rivalitas China dan Amerika Serikat, negara Indonesia dan jajaran negara ASEAN lainnya memiliki peranan besar untuk masa depan hubungan antar negara. Hal ini karena letak geografis yang berdekatan dan strategis. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi tidak hanya ungkapan yang digunakan dalam kehidupan bersama dalam negeri saja. 

Akan tetapi dalam fenomena ini, negara Indonesia dan jajaran negara-negara ASEAN harus dapat memberikan perhatian penuh dan menganalisis bagaimana keadaan di masa depan apabila fenomena dinamika rivalitas China dan Amerika Serikat ini dibiarkan terus memanas. 

Walaupun memihak salah satu dari dua negara tersebut memberikan keuntungan kepada negara yang memihak, akan tetapi tidak sepadan dengan harga yang haru dipertanggung jawabkan apabila keadaan yang lebih buruk terjadi dan dibiarkan. Meredam keadaan yang memanas, merupakan jalan yang terbaik untuk dipilih baik oleh negara Indonesia maupun negara-negara di ASEAN. 

Dengan situasi ini, perlu diadakan forum negara-negara ASEAN yang kemudian dapat dideklarasikan dalam tingkatan internasional yakni PBB karena mengingat fenomena ini telah melibatkan dua negara dari benua yang berbeda dan artinya telah masuk dalam ranah pembahasan internasional. 

Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk dapat menentukan suara bulat mengenai tindakan apa yang tepat untuk menengahi keadaan yang sedang memanas tersebut, sehingga dapat mereda dan memberikan keadamaian antara hidup bernegara. Dengan negara Indonesia dan negara-negara di ASEAN yang memiliki peranan penting dalam penyatuan suara, sehingga dapat menunjukan kekuatan dan kredibilitas persatuan negara ASEAN dalam forum internasional demi mancapai kedamaian antar negara. 

Segala konflik yang melibatkan goyahnya suatu negara maupun dengan pihak luar yakni dengan negara lain, harus dimusyawarahkan secara mendalam mengingat kembali pada visi dan misi yang memiliki tujuan untuk melangsungkan hidup yang aman dan sejahtera baik dalam negeri maupun luar negeri yang keduanya memiliki pengaruh pada kehidupan bermasyarakat suatu negara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun