Kendari merupakan ibu kota provinsi sulawesi tenggara,sebagian besar penduduk kendari adalah orang-orang bersuku “tolaki”. Selain tarian dari kendari yang di sebut “tari molulo” dan juga “kerajinan gembol” yang menjadi ciri khas kendari, ada pula kuliner khas kendari. Kalau jalan-jalan ke Kendari jangan lupa mencicipi makanan-makanan berikut ini:
- Sinonggi : kalau di maluku atau di papua namanya papeda, kalau di makassar namanya kapurung, nah kalau di kendari namanya sinonggi. Sinonggi adalah makanan yang terbuat dari sagu warnanya putih, rasanya tawar dan teksturnya lengket tapi kalau suddah di campur dengan kuah ikan masak dan sayur-sayuran seperti sayur kacang panjang atau sayur kangkung tergantung selera menurut saya rasanya itu wenak poooool apalagi jika di tambah dengan sambal terasi hehe.
Sate pokea : kalau makanan yang satu ini sejenis sate tapi bukan dari daging sapi dan daging ayam melainkan dari kerang yang di sebut dengan pokea. Walaupun bukan dari daging sapi dan daging ayam tapi bumbunya tetap sama yaitu bumbu kacang. Sate pokea ini cocok dimakan bersama gogos, seperti lemper tapi tidak mempunyai isi abon didalamnya.
Pisang epe : pisang epe ini adalah pisang kepok yang di bakar sampai setengah matang kemudian di jepit sampai pipih dan di bakar kembali. Setelah matang barulah kemudian disajikan panas -panas dengan disiram dengan kuah dari gula merah yang dilelehkan. Pisang epe mempunyai pilihan rasa bermacam-macam, ada yang rasa biasa (kuah gula merah), durian, coklat dan juga rasa keju.
itulah beberapa kuliner yang patut dicoba kalau berkunjung ke Kendari, semoga bermanfaat bagi pembaca :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H