Mohon tunggu...
Riskya Turrohmah
Riskya Turrohmah Mohon Tunggu... -

wanita yang baik pasti akan mendapatkan lelaki yang baik pula

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Q lebih memilih dia

29 Mei 2013   09:39 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:52 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

saat itu aq masih termenung menatap matahari terbenam ditepian pantai, angin berhembus menerpa rambut panjang q, bulir2 air mata menetes tanpa terasa di pipiq, ntah mengapa aq menangis aq pun tak tau, dan pada saat itu q rasakan begitu sunyinya tempat ini, dingin merasuk kesela2 switer q samar2 q dengar suara langkah kaki melangkah kearah q, q masih terdiam, dy menyapa q tp q masih saja tetap diam, sedang apa kau disini sendiri ?, tanya nya pada q, tapi q masih diam tak ingin berkata sepatah kata pun, pamali lo ada anak gadis sndirian ditempat sepi apalgi ini sudah senja dan sebentar lagi hari akan gelap, q menoleh ke arahnya tak menyangka bahwa dy akan datang ke tempat ini, tempat dmana dlu utk pertama kalinya kami bertemu, q kaget dan hanya bisa diam menatapnya krna tak menyangka dia akan datang.

dulu setiap hari aq kpantai ini menunggu mu slama hampir 3 bulan tapi km tak pernah dtg dek, sekarang sudah lebih dari 2 tahun km hadir ditempat ini utk apa coba "sambil tersenyum tipis", km coba tuk permainkan perasaan q ya ?, km berhasil dek setelah aq benar2 cinta pda mu ,km lgsung pergi tnggalkan aq tnpa satu kata atau pesan utk q, air mata q menetes lagi tak mampu tuk berkata apa2, hapus lah air mata mu smuanya sdah trlamabat dan tak usah km coba tuk mnjelaskannya pada q dek, hanya kata maaf yg kluar dri mulut q, ingin sebenarnya q menjelaskan nya tpi sngguh q tak mampu. sambil pergi dan berlalu dari hadapan suji, ya namanya sujiman 2 tahun yg lalu dy kekasih ku kami sudah hampir 5 tahun pacaran antara kluarga juga sudah dekat tapi ada satu alasan yg membuat q harus meninggalkannya,.

beberapa hari kemudian risky menelpon q, risky bercerita bahwa suji mendatangainya dan mengintrogasinya habis2an, krna kasian akhrnya risky menceritakan segalanya. cerita sesungguhnya adalah "aq, dj n risky kami adalah sahabat karib yg sangat kental dan suah menjadi seperti saudara sendiri kemanapun kami selalu bersama, makan berbagi, selimut berbagi dan semuanya jga mesti berbagi dan tak menyangka lelaki yg q suka trnyata dsukai dj juga, yg lebih prahnya lagi dj tak tau bahwa aq pacaran dg suji sdah hmpir 3 thun dan memang sih kita pacarannya backstreet, malam itu kami bertiga ngumpul drmah risky naik ke loteng lantai paling atas drmahnya smbil bercerita menatap bintang, saat itu dj yg memulai pembicaraan , ris dek q mw cerita sama kalian, apaan sih je jwab aq n risky , kalian tau kan sujiman teman 1 klas kita itu, q sdikit trkejut mndengarnya dan bertanya "ya memanga knpa dg dy ?, apa dy membuat kmu marah ?,", tentu saja tdak dek malah sebaliknya q menyukainya dari sejak awal smster 1, dy orang nya baik dan sngat prhatian pada kita, n q harap kalian tidak merasakan hal yg sama sperti q ya hahaha sambil trtawa risky pun ikut trtwa dan aq hanya tersenyum, dek ris aq bkal snang kalau suji bisa menjadi pacar q, kalian tau kan selama ini q sllu disakiti laki2, dan q ingi  memilih suji krna dy beda dg laki2 lainnya, risky menggoda dj sambil trbahak2 krna tak menyangka klu temannya menyukai teman 1 klasnya sambil berkata ya aq sih gak mungkin suka dg suji wong q lebih melirik ke pipin bukan ke suji hahaha, jgn2 deka tuh yg suka dg suji ahahaha, q kaget mndengar prnyataan risky sambil mngelak q menjawab aq juga gak suka kox ma suji aq tuh lebih suka ma mas turi, kami pun teratawa cekikikan padahal dlm hati q sedikit hancur hrus memilih antara teman dan kekasih, setelah kami pulang q pun memilih menelpon risky krna tak tau harus menumpahkna curhatan q pada siapa ?, q menceritakannya pada risky yg sebenarnya risky pun sngat kaget, akhirnya q membuat rncana tuk pindah kuliah ke bogor awalnya risky sngat menentang dengan keputusan ku tapi q memaksa dan memohon untuk tdak mengatakannya pada 1 orang pun, dan menyuruh risky tuk mencomblangkan dj n suji setelah aq pergi dan dg berat hati risky pun menerima permintaan ku, q pun mengakhiri telp q dengan tetesan air mata, q seminggu kmudian q pindah ke bogor tnpa pesan apapun ke dj n suji q juga meminta kluarga ku tuk menutup smua infrmasi tntang q, mereka sedikit bingung tapi membuat alasan yg masuk akal pada mereka dg alasan ingin memfokuskan belajar di bogor. "ituah cerita yang sebenarnya.

keesokannya suji menghampiri ku lagi di pantai krn suji tau tempat favorit q, kami saling diam sambil menatap ke laut lepas sambil berkata "kamu bodoh dek sangat bodoh kamu pikir apa yang kamu lakukan itu benar ?, nggak dek itu salah kamu tlah membohongi bnyak orang aq. dj n prasaan mu sendiri, kamu tau gak aq sakit saat km tnggalkan waktu itu aq sngat mencintaimu dek knapa kamu begitu egois tak pernh memikirkan perasaan ku dan pergi tnpa pesan apapun utk ku", q menangis dan berkata maaf ji q lebih memilih dy sahabat q ketimbang kamu kekasih ku bkan krna q tak syang pda mu tapi krna q benar2 sayng pada klian berdua tiba2 suji memelukku dg erat, kamu bodoh ris smuanya sudah trlambat besok q bertungan dengan dj dan aq tak bisa memutuskannya begitu saja krna dy lah yg slama ini membuat smngat q kembali saat q rapuh oleh mu dan sampai saat ini juga dj tak pernah tau cerita tntg kita, iya ji q tau rncana mu dari risky  q sllu mendapat informasi tntg kalian dari ny dan aq senang kalian bahagia, cintai dj sperti kmu mncintai q dulu, maaf kan aq krn cinta tak mesti memiliki kan !! :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun