Bimbingan konseling yaitu suatu bantuan yang diberikan oleh seorang guru kepada siswa agar siswa mampu menyelesaikan masalah yang dihadapinya dan juga mampu mengembangkan potensi yang dimilikinya.
Di era yang semakin moderen ini, begitu juga dengan sistem pembelajaran yang semakin berkembang pesat dimana seorang pelajar diajarkan untuk aktif dalam kegiatan belajar mengajar dan juga para guru dituntut untuk lebih aktif dan inovatif dalam hal mengajar. Terkhusus untuk guru bimbingan konseling atau yang akrab dikenal dengan sebutan guru BK.
 Seorang guru BK harus lebih sering memperhatikan para siswa atau siswi dalam berperilaku di dalam sekolah maupun di luar sekolah.Adapun tujuan dari seorang guru BK kepada siswa atau siswi yang saya ketahui pas di sekolahan saya dulu antara lain yaitu,Memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif, seperti kebiasaan membaca buku, disiplin dalam belajar, mempunyai perhatian terhadap semua pelajaran,bisa aktif mengikuti semua kegiatan belajar yang diprogramkan di sekolah,Memiliki semangat yang tinggi untuk belajar,dan Memiliki keterampilan atau teknik belajar yang efektif, seperti keterampilan membaca buku dan lain-lain.Â
Dalam bimbingan dan konseling individu petugas yang melaksanakan proses layanan bimbingan dan konseling disebut konselor atau helper.Profesional Konselor dan Layanan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal, penyebutan atau istilah konseling ini digunakan untuk mencitrakan penerima layanan yang normal.
Guru BK adalah sosok guru yang membantu maka posisi guru bimbingan konseling bukan sebagai pemeran utama dalam menyelesaikan masalah konseling, namun berperan sebagai pembantu, bukan sebagai pengambil keputusan akhir dalam penyelesaian sebuah masalah. Hal ini bermakna bahwa proses layanan bimbingan dan konseling lebih mengacu kepada peran aktif konseling sebagai individu yang dibimbing untuk memilih dan menentukan langkah apa yang akan dipilih saat menghadapi masalah, sedangkan pembimbing tidak lebih sebagai orang yang membantu dalam pemecahan masalah yang sedang dihadapi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H