Kotabaru, infoPAS --- Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kotabaru, Doni Handriansyah, secara resmi membuka pelatihan keterampilan menjahit yang diadakan pada hari Selasa, (10/9/24), di Aula Lapas Kelas IIA Kotabaru.
Dalam pembukaan yang dihadiri oleh perwakilan dari PT. Arutmin NPLCT tersebut, dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Lapas Kotabaru dan PT. Arutmin Indonesia NPLCT. Sebanyak 20 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) akan mengikuti pelatihan ini, yang bertujuan untuk memberikan keterampilan menjahit sebagai bekal untuk masa depan mereka setelah bebas nanti.
"Dalam pelatihan keterampilan menjahit yang kami luncurkan hari ini, kami berkomitmen untuk memberikan kesempatan yang berarti bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kami. Kerja sama dengan PT. Arutmin Indonesia NPLCT Kotabaru ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para WBP, yang tidak hanya akan membantu mereka selama masa hukuman tetapi juga sangat penting untuk kehidupan mereka setelah bebas nanti." Ucap Doni Handriansyah.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam upaya Lapas Kotabaru untuk memberdayakan WBP dan mempersiapkan mereka agar dapat mandiri serta produktif di masyarakat. Pelatihan ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi para peserta dan mendukung proses reintegrasi mereka ke dalam kehidupan masyarakat.
"Kami sangat menghargai dukungan yang sangat luar biasa dari PT. Arutmin dan berharap kerjasama ini dapat menjadi model yang inspiratif bagi inisiatif serupa di masa depan. Mari kita terus bekerja sama untuk mewujudkan perubahan positif dan memberikan peluang bagi mereka yang membutuhkannya."
Kontributor : Humas Lapas Kotabaru
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
