Mohon tunggu...
KKN Kolaborasi Kelompok 121
KKN Kolaborasi Kelompok 121 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Expo KKN Kolaboratif Kelompok 121 Ngampelrejo Jember Menampilkan Olahan Produk Lokal Pencegah Stunting dan UMKM Desa Ngampelrejo

30 Agustus 2024   14:43 Diperbarui: 30 Agustus 2024   14:55 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kabupaten Jember kembali menjadi tuan rumah kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) kolaboratif yang diikuti oleh berbagai kelompok mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. Salah satu kegiatan puncak dari KKN ini adalah expo (bazaar) yang digelar oleh mahasiswa dari berbagai kelompok, termasuk kelompok 121 dari Desa Ngampelrejo. Dalam expo ini, mahasiswa menampilkan berbagai produk unggulan desa yang memanfaatkan hasil alam setempat, serta produk dari UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) desa yang mereka dampingi selama kegiatan KKN. 

Kabupaten Jember kembali menjadi tuan rumah kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) kolaboratif yang diikuti oleh berbagai kelompok mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. Salah satu kegiatan puncak dari KKN ini adalah expo (bazaar) yang digelar oleh mahasiswa dari berbagai kelompok, termasuk kelompok 121 dari Desa Ngampelrejo. Dalam expo ini, mahasiswa menampilkan berbagai produk unggulan desa yang memanfaatkan hasil alam setempat, serta produk dari UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) desa yang mereka dampingi selama kegiatan KKN. 

Kelompok 121 dari Ngampelrejo memiliki fokus utama dalam kegiatan KKN mereka, yaitu membantu mencegah stunting di desa tersebut. Stunting, yang ditandai dengan pertumbuhan fisik yang terhambat akibat gizi buruk, menjadi salah satu masalah serius yang dihadapi oleh banyak daerah di Indonesia, termasuk di Jember. Untuk mengatasi masalah ini, mahasiswa dari kelompok 121 berinovasi dengan mengembangkan produk makanan berbahan dasar hasil alam desa, yaitu jagung dan kacang hijau, yang keduanya kaya akan nutrisi penting untuk mendukung pertumbuhan anak-anak.

Dalam expo KKN kolaboratif ini, kelompok 121 memperkenalkan dua produk utama mereka, yaitu puding jagung dan susu kacang hijau. Kedua produk ini bukan hanya sekadar makanan ringan, tetapi juga memiliki nilai gizi tinggi yang dapat membantu mencegah stunting. Jagung yang kaya akan serat, vitamin B, dan zat besi, dikombinasikan dengan kacang hijau yang tinggi protein, asam folat, serta vitamin dan mineral lainnya, menciptakan makanan yang bukan hanya lezat tetapi juga menyehatkan.

Dokimen probadi
Dokimen probadi

Puding jagung menjadi salah satu produk andalan yang dipamerkan dalam expo ini. Mahasiswa dari kelompok 121 memilih jagung sebagai bahan utama karena ketersediaannya yang melimpah di Desa Ngampelrejo. Jagung diolah menjadi puding yang lembut dan manis, dengan tetap menjaga kandungan nutrisinya. Puding ini tidak hanya disukai oleh anak-anak, tetapi juga orang dewasa, menjadikannya produk yang cocok untuk semua kalangan.

Proses pembuatan puding jagung ini cukup sederhana, tetapi tetap mempertahankan nilai gizinya. Jagung yang telah direbus kemudian dihaluskan dan dicampur dengan susu, gula, dan sedikit garam untuk menambah cita rasa. Campuran ini kemudian dimasak hingga mengental dan didinginkan dalam cetakan hingga menjadi puding yang siap disajikan.

Dengan harga yang terjangkau, puding jagung ini menjadi salah satu produk yang paling diminati oleh pengunjung expo. Tidak hanya enak, puding jagung ini juga mengandung nutrisi yang penting untuk mendukung pertumbuhan anak-anak, terutama dalam mencegah stunting.

Selain puding jagung, kelompok 121 juga memperkenalkan susu kacang hijau sebagai salah satu produk unggulan mereka. Susu kacang hijau ini dibuat dari kacang hijau yang diolah dengan cara direbus dan dihaluskan hingga menjadi susu yang kaya akan protein dan vitamin. Susu ini memiliki rasa yang khas, manis alami, dan sangat disukai oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Kacang hijau dipilih sebagai bahan utama karena kandungan proteinnya yang tinggi serta kemampuannya dalam membantu pertumbuhan sel-sel tubuh. Selain itu, kacang hijau juga mengandung banyak vitamin dan mineral penting seperti zat besi, kalsium, dan magnesium, yang sangat bermanfaat dalam mendukung kesehatan dan pertumbuhan anak-anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun