Mohon tunggu...
ketut riskamaha
ketut riskamaha Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

STAH N Mpu Kuturan Singaraja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Standar Kecantikan atau Kesempurnaan?

29 Desember 2021   11:44 Diperbarui: 29 Desember 2021   12:21 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Standar kecantikan bukanlah hal yang asing lagi di telinga kita bersama. Terkadang perempuan di luar sana berlomba-lomba untuk tampil cantik dengan mempertaruhkan banyak hal, tidak hanya waktu dan tenaga, bahkan kesehatan pun kerap dipertaruhkan demi tampil cantik. Berbagai trend kecantikan muncul seiring waktu berjalan,dan trend ini terus berubah dari waktu kewaktu. Berbicara tentang standar kecantikan tentu membuat kita berpikir hal yang apaa yang sebenarnya menjadi inti atau point yang secara tepat dapat menggambarkan makna daripada cantik itu sendiri.

Cantik sebenarnya adalah hal yang sangat relatif, setiap orang pumya penilaian masing-masing tentang visual seseorang. Ada yang berpendapat bahwa bibir tipis yang membuat seseorang terlihat cantik. Namun ada juga yang berpendapat bahwa seorang perempuan terlihat lebih cantik dengan bibir yang tebal. Hampir setiap negara atau wilayah memiliki standar kecantikan yang berbeda.

Kawasan Asia dan Amerika misalnya, standar kecantikan di dua wilayah ini sangatlah berbeda. Negara di wilayah asia misalnya Korea memiliki standar kecantikan yang cukup ekstrem bahkan sulit dicapai jika hanya mengandalkan perawatan yang alami. Bentuk wajah v shape, bentuk badan yang sangat kurus dan mungiil,bibir tipis dan katong mata atau yang kerap di sebut aegyosa serta kulit putih bersih adalah standar kecantikan paling terkenal di Korea. Sedangkan di Amerika yang dianggap cantik adalah perempuan dengan kulit yang coklat,dengan bibir yang tebal. Tentu ini semua hanya standar yang diciptakan oleh manusia atas pengamatan dan seleranya. Kecantikan itu sebenarnya tidak hanya tentang bentuk dan keserasian yang ada pada tubuh kita, tetapi juga tentang bagaimana kita membawa diri kita dalam berprilaku.

Tampil sempurna dengan mengikuti standar kecantikan yang ada bukanlah hal yang salah, akan tetapi jangan pernah menyakiti diri kita dengan memaksakan hal yang tidak sesuai dengan kemampuan kita. Apalagi sampai menggunakan bahan kimia berbahaya hanya untuk tampil cantik dihadapan orang lain. Mungkin cantik merupakan hal yang memang sepatutnya diperjuangkan, tapi kenyataan sebagai seorang manusia harus tetap kita terima. Tidak ada manusia yang sempurna, oleh sebab itu kita harus tetap bersyukur tentang apa yang kita miliki. Percayalah kita akan terlihat cantik dimata orang tepat dan memang setiap perempuan diciptakan cantik oleh Tuhan dengan kelebihannya masing-masing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun