 Perkumpulan promotor dan pendidik kesehatan masyarakat Indonesia Sulawesi Tenggara atau sering disebut PPPKMI SULTRA telah menyelenggarakan Live Interactive TALK Show dengan judul Tahu Lebih Jauh Tentang Covid-19 pada salah satu platform media social yaitu Instagram, live interactive ini dilaksanakan tepat pada hari Sabtu, 11 April 2020 pukul 20.00 sampai selesai. Live interactive kali ini diikuti oleh sekitar 300 peserta pengguna instagram
Talkshow kali ini diselenggarakan dengan tujuan memberikan pemahaman lebih jauh tentang covid-19 baik dari segi Mikrobiologi, Masa inkubasi, Pencegahan, dan Imunitas tubuh dalam menghadapi covid-19, maka dari itu Live Interactive TALK Show bersama dengan PPPKMI SULTRA menghadirkan empat pemateri yang sangat luar biasa dan ahli pada bidangnya. Untuk materi pertama dibawakan oleh Dr. Jafriati S.si, M.si seorang yang ahli dalam ilmu mikrobiologi adapun tema materi yang dibawakan yaitu Mengenal karakteristik virus novel corona, selanjutnya materi kedua dibawakan oleh dr. Liyasari selaku Direktur unit donor darah PMI SULTRA dengan tema materi yang dibawakan yaitu Inkubasi, patologis, dan penataklasanaan covid -19. Sedangkan untuk materi ketiga dibawakan oleh salah satu dosen FKM UHO yaitu Fikky Prasetya M,Kes seorang ahli promosi kesehatan dan ilmu perilaku dengan teman materi yang dibawakan yaitu Five level prevention covid-19. Untuk materi yang terakhir dibawakan oleh salah satu dosen FKM UHO juga sama seperti pemateri ketiga yaitu Febriana A.M, M.Kes seorang yang ahli dalam ilmu gizi adapun materi yang dibawakan yaitu Imunitas, gizi dalam menghadapi covid-19. Yang dipandu oleh salah satu lulusan terbaik  FKM UHO yaitu Nurul Ulfa.
Penyampaian materi pada talkshow ini cukup mudah dipahami dengan menggunakan bahasa yang singkat dan jelas sehingga memudahkan peserta untuk memahami materi yang dibawakan oleh masing-masing pemateri. Dari segi mikrobiologi ibu Dr. Jafriati membahas tentang bagaimana transmisi penularan virus corona dan bagaimana virus tersebut menular dengan cepat hingga seseorang mengalami kematian, pada materi kedua dr. Liyasari menjelaskan tentang masa inkubasi virus corona yang berlangsung selama 14 hari atau 2 minggu setelah terpapar pemateri menjelaskan bagaimana cara penaganan terkait covid-19 baik itu OTG, PDP, dan ODP. Pada materi ketiga pak Fikky Prasetya menjelaskan tentang bagaimana pencegahan covid-19 dengan five level prevention seperti kita ketahui bersama bahwa Sulawesi Tenggara tergoloro transmisi local dalam penyebaran covid-19 yang terus meningkat hingga saat ini, sedangkan pada materi terakhir yang dibawakan oleh ibu Febriana menjelaskan tentang bagaimana imunitas dan gizi tubuh dalam menghadapi covid-19. Dari 4 materi yang dibawakan cukup menarik antusias peserta dalam talkshow ini, dan tak lupa juga pada akhir penejelasan materi dibuka sesi tanya jawab untuk peserta dengan giveaway 10 penanya pertama.
Namun pada talkshow kali ini satu yang menjadi kendala baik bagi pemateri maupun peserta yang tak lain yaitu jaringan bagi masing-masing pemateri ataupun peserta terkadang pada saat penyampaian materi oleh pemateri tiba-tiba ada gangguan pada jaringan sehingga membuat live interactive terhenti dengan sendirinya, hal tersebut cukup mengganggu jalannya talkshow dan juga ada beberapa peserta yang mengalami hal tersebut dan tidak dapat mendengarkan materi hingga akhir. Adapun pesan dan kesan saya dalam mengikuti live interactive talkshow ini yang pertama itu p kesan saya, saya sangat tertarik dan antusia dalam mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh PPPKMI kali ini karena sambil bersantai dirumah saya mendapatkan ilmu yang sangat luar biasa dari pemateri-pemateri yang sangat ahli pada bidangnya. Dan untuk pesan saya, yaitu kepada pemateri agar untuk kedepannya tetap menyampaikan dan memberikan informasi kepada masyarakat diluar sana tentang covid-19 karena saya rasa masih banyak orang yang membutuhkan pemahaman tentang covid-19 sedangkan untuk PPPKMI sendiri pesan saya yaitu untuk kegiatan selanjutnya agar memperhatikan kendala ataupun hambatan yang akan dialami pada kelangsungan kegiatannya.
Jika saja dilain waktu saya diberikan kesempatan untuk menjadi pemateri dengan kegiatan serupa saya akan mempersiapan diri dengan sebaik mungkin dan juga mempersipkan materi yang akan saya bawakan dengan baik karena pada kesempatan seperti inilah saya dapat menyalurkan ilmu saya yaitu Ilmu promosi kesehatan kepada orang banyak dengan menciptakan diskusi yang nyaman bagi peserta terntunya.
By: RISKA
