Isu tentang gender pada saat ini sudah mulai menjadi bahasan pokok serta wacana perdebatan dalam setiap kajian dan praktis social, pembangunan dan perubahan sosial. Dari sini menjadi titik sebuah perbincangan mengenai isu perempuan dan gender seperti, ketidakadilan, ketidaksetaraan, dan diskriminasi terhadap kaum perempuan yang hampir terjadi di semua ranah kehidupan, baik ranah keluarga/rumah tangga, komunitas/masyarakat, ranah negara, maupun komunitas internasional. Hal ini disebabkan karena adanya kaitan antara perbedaan gender dan ketidaksetaraan gender dengan struktur keadilan masyarakat secara lebih luas.
Sebelum membahas secara lebih luas mengenai ketidaksetaraan gender dan usia maka terlebih dahulu dibahas mengenai pengertian gender dan sex. Menuru Echols dan Shadily, gender berarti jenis kelamin. Jadi gender adalah perbedaan yang tampak pada laki-laki dan perempuan apabila dilihat dari nilai dan perilaku. Sedangkan sesk adalah pembagian jenis kelamin yang ditentukan secara biologis dan melekat pada jenis kelamin tertentu. Konsep jenis kelamin digunakan untuk membedakan laki-laki dan perempuan berdasarkan unsur biologis dan anatomi tubuh. Disisi lain gender adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan pembedaan antara laki-laki dan perempuan secara social. Gender lebih mengarah kepada peran terhadap social budaya.
Gender sebagai konstruksi sosial budaya mengatakan bahwa gender merupakan pembagian laki-laki dan perempuan yang dikonstruksi secara social dan budaya. Gender mempengaruhi keyakinan dan manusia serta budaya masyarakat tentang bagaimana seharusnya laki-laki dan perempuan berpikir dan bertindak sesuai dengan ketentuan social tersebut.
Beberapa bentuk ketidaksetaraan gender dan usia antara lain adalah sebagai berikut :
•Ketidaksetaraan gender secara feminisme
•Ketidaksetaraan gender dibidang pendidikan
•Ketidaksetaraan gender dalam perawatan kesehatan
•Ketidaksetaraan gender di Tempat kerja
•Pelecehan seksual dan yang lebih buruk lagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H