Kesehatan mental ialah keadaan yang melibatkan emosi, kejiwaan, dan psikis seseorang. Kesehatan mental yang baik memungkinkan individu untuk memiliki kesejahteraan yang tampak dari pribadi masing-masing, mampu mengatasi tekanan jiwa, bekerja secara produktif, dan memberikan kontribusi kepada publik. Seperti yang dijelaskan oleh World Health Organization (WHO) pada 13 April 2020 Â dalam Medical News Today, Kesehatan mental adalah kondisi mental dimana tidak adanya gangguan atau penyakit mental.
Pentingnya Kesehatan Mental
Kesehatan mental memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan seseorang. Berikut adalah beberapa alasan mengapa perhatian terhadap kesehatan mental sangat penting:
- Keseimbangan Emosi: kesehatan mental yang baik memungkinkan seseorang untuk mengelola emosi mereka dengan lebih baik, yang memungkinkan mereka untuk menghadapi stress dan masalah hidup dengan lebih selektif.
- Hubungan Sosial Yang Sehat: kesehatan mental yang baik memungkinkan seseorang untuk membangun hubungan sosial yang sehat dan memiliki hubungan yang postif dengan orang lain. Ini penting untuk kebahagiaan dan kesejahteraan secara keseluruhan.
- Prestasi dan Produktivitas: kesehatan mental yang baik memungkinkan individu untuk bekerja secara produktif dan mencapai prestasi dalam kehidupan. Ketika seseorang memiliki kesehatan mental yang buruk, hal ini dapat mempengaruhi konsentrasi, keinginan, dan kinerja kerja seseorang.
- Kualitas Hidup Yang Lebih Baik: kesehatan mental yang baik menyebabkan kualitas hidup yang lebih baik secara keseluruhan. Individu yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung merasa lebih bahagia, puas, dan mampu menikmati hidup.
Gejala Gangguan Mental
Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang dalam menangani stress yang berhubungan dengan orang lain, membuat keputusan, dan mendorong hasrat untuk menyakiti diri sendiri.
Beberapa gejala atau tanda penyakit mental adalah sebagai berikut:
- Perubahan Perilaku: Gangguan mental dapat menyebabkan perubahan perilaku yang mencolok, seperti perubahan suasana hati yang drastis, perilaku impulsif, atau penarikan diri sosial.
- Gangguan Tidur: Gangguan mental seringkali dapat memperngaruhi pola tidur seseorang, seperti insomnia atau kurang cukup tidur.
- Gangguan Makan: Beberapa gangguan mental, seperti anoreksia, nervosa, atau bulimia dapat mempengaruhi pola makan seseorang.
- Gangguan Kecemasan: Kecemasan yang berlebihan seringkali tanpa alasan yang jelas, dapat merupakan indikasi gangguan mental seperti gangguan kecemasan.
Pengobatan dan Penanganan
Gangguan kesehatan mental dapat ditangani dan diobati dengan berbagai cara. Beberapa metode yang umum digunakan adalah sebagai berikut:
- Psikoterapi: Terapi ini melibatkan penggunaan media yang aman untuk mengungkapkan perasaan dan memberikan saran yang sesuai. Psikoterapi dapat membantu individu dalam mengendalikan perasaan dan mengatasi masalah kesehatan mental.
- Obat-obatan: Dalam beberapa kasus, penggunaan obat-obatan tertentu dapat membantu mengelola gejala gangguan mental. Penggunaan obat-obatan harus dilakukan di bawah pengawasan dokter yang berpengalaman atau kompeten.
- Dukungan Sosial: Dukungan dari kerabat, teman, atau kelompok sangat membantu dalam mengatasi gangguan kesehatan mental. Dukungan sosial serta dukungan emosional juga dapat memberikan rasa pengertian dan bantuan yang efektif.
- Perubahan Gaya Hidup: beberapa perubahan gaya hidup, seperti menjaga pola tidur yang teratur, berolahraga secara teratur, dan mengelola stress dengan baik dapat membantu meningkatkan kesehatan mental.
DAFTAR PUSTAKA
Kementerian Kesehatan RI, 2022. Mengenal Pentingnya Kesehatan Mental Pada Remaja. Jakarta: Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan.
Purwanti H, 2023. Mengenal Pentingnya Kesehatan Mental. Jakarta: Rineka Cipta. Tersedia di: https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-jakarta/baca-artikel/16227/Mengenal-Pentingnya-Kesehatan-Mental.html (Diakses pada Agustus 2023).
WHO, 2020. Mental Health.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI