Semu kulihat lanskap di balik jendela
Dinding gemetar mengantar dingin
Diam terpaku, lampu tak beri cahaya
Sunyi melemparku ke ruang paling mengerikan
Angin malam berdesik melalui ventilasi
Tubuhku semakin menggigil
Bagai cecak yang merayap-rayap
Dalam gelap mencari seberkas cahaya mitos
O' Tuhanku yang mendengar semua
Dapatkah engkau memberiku cahaya?
Setitik cahaya? Hanya cahaya
Agar ku bisa keluar dan binasa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!