Mohon tunggu...
KKN TEMATIK KEL 4
KKN TEMATIK KEL 4 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

pengabdian masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyuluhan dalam Upaya Pencegahan Stunting di Desa Karya Jadi Kecamatan Tabukan

9 September 2022   18:01 Diperbarui: 9 September 2022   18:12 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Batola - Mahasiswa KKN-T kelompok 4 Universitas Muhammadiyah Banjarmasih yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Karya Jadi Kec.Tabukan melakukan kegiatan penyuluhan sebagai upaya pencegahan stunting. Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kelompok 4 ini didasari oleh tingginya angka stunting di Kab. Barito kuala dan Desa Karya Jadi sebagai salah satu desa yang angka stunting nya cukup tinggi.

Pencegahan serta penanggulangan kasus stunting di Kabupaten Barito Kuala telah dilakukan dengan adannya berbagai program dari pemerintah setempat seperti Permata Bunda dan SIBERKAT.  Namun pengetahuan lebih mendalam masyarakat  tentang stunting juga perlu diperhatikan agar timbul kesadaran dan keinginan untuk menjaga anak -- anak agar terhindar dari stunting.

Pelaksanaan penyuluhan sendiri dilaksanakan pada hari kamis, 11 agustus 2022 yang bertempat di kantor Kepala Desa, Desa Karya Jadi. Peserta penyuluhan nya sendiri merupakan ibu-ibu hamil dan juga menyusui.

whatsapp-image-2022-09-09-at-17-30-11-631b1f72d287dd5c090b4122.jpeg
whatsapp-image-2022-09-09-at-17-30-11-631b1f72d287dd5c090b4122.jpeg
Penyuluhan yang dilakukan mencakup tentang apa itu stunting, bahaya yang dapat mengancam anak stunting di masa sekarang hingga masa depan, penyebab anak dapat mengalami stunting, ciri ciri yang dapat dilihat pada anak yang stunting hingga bagaimana menghindarai agar anak tidak mengalami stunting.

Dari kegiatan penyuluhan yang dilakukan diharapkan masyarakat khususnya ibu-ibi hamil dan menyusui di Desa Karya Jadi memiliki kesadaran dan pengetahuan tentang stunting, mengingat besarnya peranan orang tua terhadap pertumbuhan dan pemenuhan gizi anak nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun