Serpihan yang tersisa dihati, terabaikan dan hampir tak terhiraukan...., kini satu demi satu ku letakan kembali pada posisi semestinya, ku tata dari sisa2 kebencian...kurangkai dari sisa kemunapikan ...kulukis dari cat kesalahan masa lalu...kubuat semua menjadi indah adanya..., seperti harapan mu Ibu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!