Tingkatkan Literasi Anak Indonesia Dengan Pojok Baca

Kegiatan pembuatan Pojok Baca merupakan merupakan salah satu program kerja pendamping dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Negeri Malang. Pembuatan pojok baca ini dimulai pada tanggal 11 Maret 2024 di Balai RW 01 Kelurahan Tunjungsekar sebagai upaya peningkatan Literasi anak-anak diwilayah di RW 01 Kelurahan Tunjungsekar. Pembentukan Pojok Baca ini dilatarbelakangi oleh minimnya akses terhadap bahan bacaan bagi anak-anak di RW 01. Diharapkan dengan adanya Pojok Baca ini, anak-anak dapat lebih mudah untuk mendapatkan bahan bacaan dan meningkatkan minat baca mereka.

Kegiatan ini diawal dengan pengumpulan dan pemilihan buku untuk pojok baca yang meliputi buku-buku IPA, Buku Dongeng, Komik, Buku Agama, Hingga buku Novel. Dilanjutkan dengan pembuatan kreasi yang menarik di lingkungan pojok baca dengan dilengkapi dengan rak buku yang tertata rapi, meja dan kursi yang nyaman, serta dekorasi yang menarik. Koleksi buku di Pojok Baca ini pun cukup beragam, mulai dari buku cerita anak, buku pengetahuan umum, buku sains, buku agama, hingga novel-novel ringan.
Dalam pembuatan pojok baca ini menggunakan bahan bekas yang bisa dimanfaatkan untuk hiasan yang nantinya akan menarik anak-anak untuk membaca. Pojok baca dapat menjadi tempat anak -- anak untuk membaca berbagai jenis literatur, termasuk buku pelajaran, buku cerita, dan materi bacaan lainnya. Hal ini dapat meningkatkan minat membaca pada kalangan anak -- anak.  Pojok baca dapat menyediakan akses yang lebih mudah bagi anak-anak untuk mendapatkan buku-buku dan materi bacaan lainnya yang mendukung pembelajaran di sekolah dasar. Hal ini membantu memastikan bahwa anak-anak memiliki akses yang memadai terhadap sumber daya pendidikan yang dibutuhkan untuk mencapai pendidikan dasar yang berkualitas.

Dokumen Pribadi Kel 3 KKN-T UM 2024

Pojok baca dapat mendukung tujuan sdgs 4.1 yaitu untuk memastikan bahwa semua anak-anak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan dasar yang berkualitas, gratis, dan wajib, baik itu di sekolah formal maupun pendidikan nonformal. Dengan demikian, pojok baca dapat berperan penting dalam mendukung SDG 4.1 dengan menyediakan akses yang lebih baik terhadap pendidikan dasar yang berkualitas dan membangun minat serta motivasi belajar pada anak-anak.