Mohon tunggu...
Ririn Arums
Ririn Arums Mohon Tunggu... -

Paling hobi menulis, fotografi, memasak dan baca semua jenis buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dermaga Kesepian

17 Mei 2012   14:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:10 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kurangkai hati mengukir memori
bersama dahan cinta yang mulai mengering
seiring daun kesetiaan yang mulai berguguran
perlahan merobohkan kokohnya mahligai yang tercipta

aku terhempas
terkulai tak berdaya
mencoba bertahan
tapi aku terlalu rapuh

Aku jatuh
pada asa yang telah pudar
aku meronta
pada lara yang menerpa

Aku tersudut
pada ruang yang tak berpenghuni
aku menangis
mengingat cinta yang tak lagi sehati

saat ini aku benar-benar tlah terdampar
pada dermaga kesepian
mencoba terus berlari
mencari hati yang siap berbagi

Taiwan, 17 Mei 2012

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun