Penulis :
1. Riry Rahmi Chairani (E-mail : rirychaerani11@gmail.com)
2. Dr.H. Asep Qustolani, SE.MM (E-mail : asepquinn@unma.ac.id)
Kewirausahaan merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan ekonomi daerah, termasuk di Kabupaten Majalengka. Dengan jumlah penduduk yang mencapai sekitar 1,37 juta jiwa pada tahun 2023, Majalengka memiliki potensi besar untuk mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa terdapat sekitar 34.000 UMKM yang beroperasi di wilayah ini, berkontribusi signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dan Produk Domestik Bruto (PDB) daerah. Dalam konteks ini, penting untuk menggali potensi sumber daya manusia (SDM) yang ada, serta menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan kewirausahaan yang berkelanjutan.
Dengan jumlah penduduk yang cukup besar, Majalengka tidak hanya memiliki kekayaan sumber daya alam, tetapi juga sumber daya manusia yang beragam dan kreatif. Kondisi ini memberikan kesempatan bagi pengembangan UMKM yang inovatif dan adaptif terhadap perubahan pasar. Selain itu, potensi SDM yang muda dan dinamis menjadi modal utama untuk menciptakan pemimpin bisnis masa depan yang mampu bersaing di tingkat lokal maupun global. Oleh karena itu, penting untuk membangun sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda. Dengan demikian, mereka tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja yang berkualitas.
Keberadaan program-program pelatihan dan pendidikan kewirausahaan dapat menjadi jembatan untuk mengoptimalkan potensi ini, sehingga para calon wirausahawan dapat mengembangkan ide-ide kreatif mereka menjadi usaha yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi perekonomian daerah. Melalui berbagai inisiatif, seperti workshop, seminar, dan mentoring, para pemuda di Majalengka dapat dilengkapi dengan keterampilan praktis dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk memulai dan mengelola bisnis mereka sendiri.
Dengan memanfaatkan kekayaan sumber daya manusia yang beragam dan kreatif, serta potensi lokal yang melimpah, Majalengka memiliki peluang untuk menjadi pusat kewirausahaan yang inovatif. Untuk mencapai tujuan ini, terdapat beberapa aspek kunci yang perlu diperhatikan yaitu, sebagai berikut :
Potensi Sumber Daya Manusia di Majalengka
Majalengka memiliki populasi yang kaya akan keragaman dan potensi. Dengan sekitar 60% dari total penduduk berada dalam kategori usia produktif, daerah ini memiliki basis SDM yang kuat untuk mendukung pengembangan UMKM. Banyak di antara mereka yang memiliki keterampilan dan kreativitas yang tinggi, namun seringkali terhambat oleh kurangnya akses terhadap pelatihan dan pendidikan kewirausahaan yang memadai. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan program-program yang dapat memberdayakan masyarakat, sehingga mereka dapat memanfaatkan potensi yang ada untuk memulai dan mengembangkan usaha.
Pendidikan dan Pelatihan Kewirausahaan
Salah satu langkah dalam mengembangkan kewirausahaan di Majalengka adalah melalui pendidikan dan pelatihan yang terarah. Kerjasama antara pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan sektor swasta sangat penting untuk menciptakan program pelatihan yang relevan. Misalnya, program pelatihan yang mengajarkan manajemen bisnis, pemasaran digital, dan penggunaan teknologi informasi dapat memberikan bekal yang kuat bagi calon wirausahawan. Dengan pengetahuan yang tepat, mereka akan lebih mampu menghadapi tantangan di pasar yang kompetitif.