Mohon tunggu...
Riqi Rahman
Riqi Rahman Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Money

Siklus Pelaporan Audit Internal

21 Juli 2017   08:33 Diperbarui: 21 Juli 2017   08:47 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Memulai langkah kerja internal audit lebih awal sering diinginkan untuk membangun framework untuk laporan final, mengisi sebanyak mungkin sepanjang audit. Informasi dan statistik pada audit dapat dikumpulkan selama survey dan termasuk di workpapers. Melakukan ini untuk memastikan yang dibutuhkan informasi yang diperoleh lebih awal pada audit dan itu akan mencegah tertundanya final report- writing process. Selain itu, tujuan dan ruang lingkup ini, menggambarkan  memulai audit, untuk progress audit.

Dengan mengaudit untuk menemukan membangun dan melengkapi, ini dapat dimasukkan di bagian audit, bersama dengan penjelasan preliminary dari auditee. Melengkapi laporan audit hanya 1 langkah- meskipun penting- proses keseluruhan audit internal dari evalusai dan penjelasan control internal agar menyajikan kebutuhan manajemen. Proses laporan audit memulai dengan mengidentifikasi, menyiapkan draft report dan rekomendasi, mendiskusikan untuk mengidentifikasi isu audit dengan manajemen dengan mempresentasikan draft report, melengkapi respon manajemen untuk temuan laporan audit dan publikasi laporan audit formal. Meskipun diberikan departemen internal audit dapat mengubah beberapa langkah memodifikasi laporan yang dibutuhkan, langkah- langkah ini umumnya proses yang dibutuhkan laporan internal audit yang tepat.

Temuan dibangun tim internal audit seharusnya mengulasnya dengan anggota auditee manajemen, permintaan perspektif untuk mengembangkan temuan audit. Penyebab temuan audit seharusnya didiskusikan dan dikumpulkan informasi tambahan untuk terbukti atau tidak terbukti kondisi laporan audit yang potensial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun