Mohon tunggu...
Suripman
Suripman Mohon Tunggu... Akuntan - Karyawan Swasta

Pekerja biasa, menulis alakadarnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Milik Tuhan

12 Januari 2019   00:09 Diperbarui: 12 Januari 2019   00:37 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

mereka berlomba-lomba memburu, penuh nafsu memperebutkanku. berapapun hargaku, mereka rela membayar kontan, walau harus menjual kewarasan, atau menggadaikan kehormatan.

aku dikejar-kejar di seluruh muka bumi, dimanapun bersembunyi, mereka tak akan  berhenti mencari. begitulah, dari dulu, kini hingga nanti.

lalu lawan berubah menjadi kawan, teman kemudian menjadi musuh, bahkan saudara sekalipun mereka bunuh, asal bisa memilikiku.

tapi, mereka ini tak pernah benar-benar mendapatkanku. mereka sungguh-sungguh  telah tertipu.

sebab aku ini milik Tuhan.

sebab aku ini bernama: "kekuasaan."

Jakarta, 12 Januari 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun