Nama : Ripal Surya Saputra
NIM : 43223010017
Mata kuliah : Sistem Informasi Akuntansi
KUIS 1_Sistem Informasi Akuntansi
Pendahuluan
Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem perangkat lunak yang digunakan untuk mengintegrasikan berbagai proses bisnis dalam suatu organisasi ke dalam satu platform teknologi informasi yang terpusat. Dengan adanya ERP, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan akurasi data dalam pengambilan keputusan. ERP banyak digunakan oleh perusahaan besar maupun usaha kecil menengah (UKM) karena manfaatnya yang luas dalam berbagai sektor industri.
Dalam tulisan ini akan membahas apa itu ERP (what), mengapa ERP penting (why), serta bagaimana sistem ini diimplementasikan dalam organisasi (how). Dengan memahami aspek-aspek tersebut, kita dapat lebih memahami peran penting ERP dalam dunia bisnis modern.
Pengertian Enterprise Resource Planning
ERP adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengintegrasikan berbagai proses bisnis dalam suatu perusahaan ke dalam satu sistem yang terpadu. ERP memungkinkan perusahaan untuk mengelola data secara real-time, sehingga meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengambilan keputusan. Sistem ERP biasanya terdiri dari beberapa modul, seperti:
- Modul Keuangan: Mengelola akuntansi, pajak, dan laporan keuangan.
- Modul Sumber Daya Manusia (SDM): Mengatur data karyawan, penggajian, dan rekrutmen.
- Modul Produksi: Mengelola perencanaan produksi, kontrol kualitas, dan manajemen persediaan.
- Modul Supply Chain Management (SCM): Memantau rantai pasokan dari bahan baku hingga distribusi produk akhir.
- Modul Customer Relationship Management (CRM): Mengelola interaksi dengan pelanggan untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas.
- Modul Manajemen Inventaris: Mengontrol stok barang dan mengoptimalkan pergudangan.
- Modul Manajemen Proyek: Membantu dalam perencanaan dan pelaksanaan proyek dalam organisasi.
- Modul Analitik dan Pelaporan : Menghasilkan laporan bisnis berbasis data secara real - time.
Sejarah Perkembangan ERP

Konsep ERP pertama kali muncul pada tahun 1960-an dalam bentuk Material Requirements Planning (MRP), yang digunakan dalam industri manufaktur untuk mengelola persediaan dan produksi. Pada tahun 1980-an, sistem ini berkembang menjadi Manufacturing Resource Planning (MRP II), yang tidak hanya mengelola bahan baku tetapi juga mengintegrasikan aspek keuangan dan sumber daya manusia dalam perencanaan produksi.
Pada tahun 1990-an, istilah ERP mulai digunakan ketika sistem ini berkembang lebih luas untuk mencakup hampir semua aspek bisnis, termasuk akuntansi, keuangan, manajemen sumber daya manusia, pemasaran, dan rantai pasokan. Saat ini, ERP telah berkembang menjadi sistem berbasis cloud, yang memungkinkan akses yang lebih fleksibel dan efisien bagi perusahaan dari berbagai ukuran.