Mohon tunggu...
Ripal Surya Saputra
Ripal Surya Saputra Mohon Tunggu... Mahasigma

NIM : 43223010017 Dosen Pengampu : Prof. Dr. Apollo, M.Si.Ak Universitas Mercu Buana Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

B 206_Kuis 1 _Menjelaskan Enterprise Resource Planning (ERP)_Sistem Informasi Akuntansi_43223010017

22 Maret 2025   00:03 Diperbarui: 24 Maret 2025   10:31 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 (Sumber: https://student-activity.binus.ac.id/himka/2020/01/01/apa-itu-sistem-erp/)

Nama : Ripal Surya Saputra

NIM : 43223010017

Mata kuliah : Sistem Informasi Akuntansi

KUIS 1_Sistem Informasi Akuntansi

Pendahuluan 

Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem perangkat lunak yang digunakan untuk mengintegrasikan berbagai proses bisnis dalam suatu organisasi ke dalam satu platform teknologi informasi yang terpusat. Dengan adanya ERP, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan akurasi data dalam pengambilan keputusan. ERP banyak digunakan oleh perusahaan besar maupun usaha kecil menengah (UKM) karena manfaatnya yang luas dalam berbagai sektor industri.

Dalam tulisan ini akan membahas apa itu ERP (what), mengapa ERP penting (why), serta bagaimana sistem ini diimplementasikan dalam organisasi (how). Dengan memahami aspek-aspek tersebut, kita dapat lebih memahami peran penting ERP dalam dunia bisnis modern.

Pengertian Enterprise Resource Planning 

ERP adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengintegrasikan berbagai proses bisnis dalam suatu perusahaan ke dalam satu sistem yang terpadu. ERP memungkinkan perusahaan untuk mengelola data secara real-time, sehingga meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengambilan keputusan. Sistem ERP biasanya terdiri dari beberapa modul, seperti:


  • Modul Keuangan: Mengelola akuntansi, pajak, dan laporan keuangan.
  • Modul Sumber Daya Manusia (SDM): Mengatur data karyawan, penggajian, dan rekrutmen.
  • Modul Produksi: Mengelola perencanaan produksi, kontrol kualitas, dan manajemen persediaan.
  • Modul Supply Chain Management (SCM): Memantau rantai pasokan dari bahan baku hingga distribusi produk akhir.
  •  Modul Customer Relationship Management (CRM): Mengelola interaksi dengan pelanggan untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas.
  • Modul Manajemen Inventaris: Mengontrol stok barang dan mengoptimalkan pergudangan.
  • Modul Manajemen Proyek: Membantu dalam perencanaan dan pelaksanaan proyek dalam organisasi.
  • Modul Analitik dan Pelaporan : Menghasilkan laporan bisnis berbasis data secara real - time.


Sejarah Perkembangan ERP

 (Sumber:https://www.geniuserp.com/resources/blog/a-brief-history-of-erps/)
 (Sumber:https://www.geniuserp.com/resources/blog/a-brief-history-of-erps/)

Konsep ERP pertama kali muncul pada tahun 1960-an dalam bentuk Material Requirements Planning (MRP), yang digunakan dalam industri manufaktur untuk mengelola persediaan dan produksi. Pada tahun 1980-an, sistem ini berkembang menjadi Manufacturing Resource Planning (MRP II), yang tidak hanya mengelola bahan baku tetapi juga mengintegrasikan aspek keuangan dan sumber daya manusia dalam perencanaan produksi.

Pada tahun 1990-an, istilah ERP mulai digunakan ketika sistem ini berkembang lebih luas untuk mencakup hampir semua aspek bisnis, termasuk akuntansi, keuangan, manajemen sumber daya manusia, pemasaran, dan rantai pasokan. Saat ini, ERP telah berkembang menjadi sistem berbasis cloud, yang memungkinkan akses yang lebih fleksibel dan efisien bagi perusahaan dari berbagai ukuran.

Manfaat Enterprise Resource Planning bagi perusahaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun