Macao, dengan luas wilayah 30 km2 (Bandingkan dengan luas Jakarta Pusat yang mencapai 48 km2), terletak 1 jam perjalanan naik Feri dari Hongkong. Macao menjadi koloni Portugis sejak 1557 dan dikembalikan ke China pada tahun 1999.
Macao bukan negara, tapi merupakan Daerah Administratif Khusus dari Republik Rakyat Tiongkok (China). Macao adalah salah satu dari dua daerah administrasi khusus selain Hong Kong  (Jika di Indonesia seperti Jakarta, Aceh dan Yogyakarta). Kabar baiknya, untuk mengunjungi Macao tidak memerlukan Visa.
Kota Macao merupakan sebuah kota yang terkenal akan kehidupan malam dan judinya. Dapat dibilang bahwa Macao adalah sebuah Las Vegas-nya Asia, karena perekonomian wilayah ini memang sangat tergantung pada kegiatan perjudian dan pariwisata kotanya.
Macao bukan hanya tentang kasino. Perjalanan ke Macao adalah wisata warisan budaya, makanan dan surga belanja. Macao adalah tempat yang menyenangkan. Hal ini dapat terlihat penduduk Macao memiliki harapan hidup terpanjang keempat di Dunia, dengan usia mencapai 84,6 tahun (CIA World Fact Book 2017).
Berikut saya jelaskan 10 alasan kenapa kita harus mengunjungi Macao:
1. Macao Adalah Pertemuan Multi Budaya
Populasi Macao hanyalah sekitar setengah juga orang, tetapi turis yang datang ke Macao di 2016 mencapai lebih dari 30 juta orang (dimana hampir 200 ribu orang diantaranya berasal dari Indonesia). Hal ini membuat Macao menjadi tempat pertemuan multi budaya saat wisatawan di seluruh Dunia berkumpul di sini dan menjelajahi berbagai tempat menarik lainnya. Tentu saja ini menawarkan kesempatan bagi Anda untuk mendapatkan kenalan baru dari penjuru Dunia.
Apabila Anda ingin mencicipi rasanya berjalan-jalan di Eropa tanpa ingin kesulitan mengurus visa ke kedutaan dan tidak ingin terlalu menguras tabungan Anda, maka Anda dapat mengunjungi Macao.
Macao masih memiliki benteng tua masa kolonial Portugis yang masih terawat dengan baik, serta bangunan bersejarah lainnya sehingga Macao masuk situs Warisan Dunia UNESCO. Tidak hanya bangunan kuno, di Macao juga banyak berdiri megah gedung-gedung pencakar langit. Inilah yang memukau ketika kita berkunjung ke Macao di mana kita bisa menemukan kota modern sekaligus kota sejarah masa lampau.
Berada di Macao akan membuat Anda merasa seperti berada di dua negara secara bersamaan karena sebagian besar tanda petunjuk jalan berbahasa Portugis meskipun pada kenyataannya Anda berada di China. Macao menampilkan kombinasi arsitektur Portugis dan Cina yang unik. Pengaruh ini juga terlihat pada masakan Macanese, yang lahir dari makanan Afrika, Cina, dan Portugis. Menjelajahi kota tua Warisan Dunia UNESCO akan memberi Anda sekilas kombinasi arsitektur Portugis dan Cina yang tidak ditemukan di tempat lain dimanapun.
