Mohon tunggu...
Rio Paulus
Rio Paulus Mohon Tunggu... wiraswasta -

Lahir di Yogyakarta dan sangat menikmati hidup di kota ini karena banyak hal yang menjadi inspirasi dan memiliki potensi ekonomi layak digali

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Surga masa kecil di Yogyakarta

21 April 2011   16:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:32 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sebuah memori panjang yang tak pernah lenyap dalam ingatan, 20 tahun lewat sudah dan jalanan depan rumah semakin ramai saja oleh pencari nafkah dan penggali pengetahuan.

Aku perhatikan beberapa anak lusuh yang kehilangan tempat duduk di sebuah rental video game di sudut kampung, "hmm... mereka pasti sedang menunggu sesuatu dengan begitu sabarnya", pikirku.

Tuiiiing, flash back..dulu tempat ini adalah arena bermain favoritku bersama teman-teman, ya..sebuah tanah lapang depan kost-kost-an mahasiswa dari antah berantah. Kami selalu bermain bola, kelereng, layang-layang dan seabreg aktifitas bocah di sini.

"Hoho, tanpa sadar kampungku sudah tidak punya meeting point buat bocah-bocah lagi",kataku sambil menyulut rokok kesayanganku.

"Sabarlah adek-adek, tunggu om jadi gubernur ya, om akan bikin arena bermain masa lalu supaya kalian ga jadi anak kecil boros duit buat sewa video game, ntar om bangunin lapangan gedhe buat kalian maen layang-layang, petak umpet dan kelerang, pokoke gratis..tis..tis..tis...hahaha".

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun