1.
di sudut kornea mata, aku melihat
di kota ini akan penuh dengan pendatang
akan sesak berhimpitan
sesama manusia penghuninya
bangunan megah dan menjulang tinggi dimana-mana
asap dan polusi menjadi teman sehari-hari
langit tak lagi terlihat biru,
justru nampak abu-abu di mataku
panas kian menjadi
dan peluh terus saja mengucur di dahi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!