Dulu saya sangat menggemari film-film yang bajunya kurang lengkap. Tapi setelah proses yang boleh dikatakan hampir tiga tahun belakangan ini, kegemaran tersebut pun boleh dibilang hampir hilang. Dan kini yang saya rasakan ikatan dosa atau perasan tak berdaya untuk tidak menonton atau menyaksikan film-film tersebut, sudah betul hilang. Meskipun mungkin muncul sekilas lewat media-media sosial kita, rasa untuk melakukan dan menikmati kembali film-film tersebut sudah hilang. Dan akan cenderung melihat postingan-postingan yang lain.
Artinya dari setiap proses perubahan yang saya lakukan, tidak serta merta menyerahkan sepenuhnya kepada Allah. Ada upaya yang boleh kita lakukan untuk proses perubahan tersebut. Kemudian Allah sendiri yang akan menyertai dan meneguhkan pilihan perubahan yang kita lakukan.
Dan inilah sejatinya momen paskah yang boleh saya rasakan di tahun 2022 ini. Artinya momen paskah ini menjadi media yang tepat bagi saya untuk terus mengenang kuasa kebangkitan-Nya. Bahwa Dia mati untuk menebus dosa dan kuasa ikatan dosa betul-betul nyata karena Dia sendiripun sudah mematahkan kuasa dan kutuk dosa seluruhnya. Perubahan itu pun sudah membuat saya kembali menjadi milik Allah dan bukan lagi milik dunia.
