Dengan tulisan yang meskipun baru 110 artikel di spesial kolom Kompas, ternyata keterbacaan dari tulisan beliau sudah mencapai 1,7 juta kali. Profile yang singkat dibuat di kolom tersebut sebagai penulis buku "Tanah Air Udaraku Indonesia" sebagai penanda bahwa memang beliau benar adanya ekpert dalam setiap tulisan yang ia muat.
Jadi adalah penting untuk segera membuat tulisan yang spesifik apalagi otentik di dalam bidang tulisan yang akan kita garap ke depannya. Sebab kalau tidak, kita hanya sekedar tahu dan belum bisa dijadikan acuan untuk bisa dimintai ide ataupun pendapat di dalam membangun bangsa ini semakin lebih baik lagi.
Mari mulai berjuang kembali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
