Mohon tunggu...
Rintar Sipahutar
Rintar Sipahutar Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika

Pengalaman mengajar mengajarkanku bahwa aku adalah murid yang masih harus banyak belajar

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Seandainya Diangkat Jadi Menteri, AHY Bisa Apa?

29 Maret 2019   15:04 Diperbarui: 29 Maret 2019   15:13 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber Foto : poskotanews)

Dikutip dari KOMPAS.COM (29/3/2019), saat berkampanye di di Lapangan Sidolig, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/3/2019), Capres Prabowo Subianto menyebutkan sejumlah nama yang dinilainya layak menjadi calon menteri di kabinetnya jika kelak terpilih pada Pilpres 2019. 

Nama-nama tersebut antara lain:
1. Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
2. Presiden PKS Sohibul Iman
3. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan
4. Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
5. Sekjen PAN Eddy Soeparno
6. Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan,
7. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

Prabowo tak lupa menyebutkan alasan mengapa Sohibul Iman, Zulkifli Hasan, Ahmad Heryawan, Eddy Soeparno dan Hinca Panjaitan dianggap layak menduduki jabatan menteri. Tetapi sayangnya Prabowo lupa menyebutkan alasan mengapa AHY dan Said Iqbal dianggap layak.

Sohibul Iman dianggap layak karena dia lulusan S3 ilmu industri dari salah satu universitas di Jepang, Eddy Soeparno sebagai ahli keuangan, Zulkifli Hasan dan Ahmad Heryawan karena pernah menjabat di pemerintahan daerah dan pusat sedangkan Hinca Panjaitan dianggap layak karena merupakan koboy dari Sumatera Utara.

Lalu pertanyaannya adalah, AHY dan Said Iqbal bisa apa?

Setahu saya AHY belum mempunyai pengalaman apa-apa di bidang pemerintahan maupun kepemimpinan di militer. Jabatan tertinggi yang pernah diemban AHY semasa aktif di militer sebelum kemudian mengundurkan diri pada 9 Agustus 2016 dengan pangkat terakhir mayor, adalah sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning (2015).

Sedangkan di bidang pemerintahan, AHY pernah mencoba keberuntungannya di Pilkada DKI 2017 berpasangan dengan Sylviana Murni, tetapi sebagaimana kita ketahui AHY gagal total dengan perolehan suara paling buncit.

Lalu bagaimana dengan Said Iqbal? Yang saya ketahui mengenai Said Iqbal, dia merupakan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia yang sering mengajak buruh berdemonstrasi meminta kesejahteraan mereka dinaikkan. Tetapi menurut saya demo itu sendiri lebih sering dicampurbaurkan dengan kepentingan politik Said Iqbal sendiri.

Jika misalnya AHY dan Said Iqbal benar-benar menjabat sebagai menteri, apa yang bisa mereka lakukan untuk perbaikan negara ini? Saya sangat meragukan kompetensi mereka untuk jabatan sestrategis itu.

Tapi menurut saya alasan Prabowo Subianto menyebutkan nama-nama di atas sebagai calon menteri, tidak lain tidak bukan hanya untuk meyakinkan partai koalisi pendukungnya bahwa mereka akan kebagian kursi di kabinet nanti seandainya Prabowo-Sandi terpilih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun