Sejak kejadian lima tahun silam, setelah penduduk kampung, menemukan sesosok perempuan dengan pakaian compang-camping, tergeletak di digorong-gorong rumah ibadah. Mella Monicca si dewi hujan dikenal dengan puteri sesosok jenglot yang kawin silang dengan naga kayangan, sebab fisiknya yang begitu berantakan dan kerap kabur-kaburan dari rumahnya dan tidur di rumah ibadah. Tetapi ia kerap bersenandung riang di bawah guyuran hujan. Walau akalnya hilang di rampok sekelompok kucing garong yang tak lama setah kejadian itu mereka mendekam dibalik jeruji besi sebelum mati dibunuh oleh sekelompok geng didalam lapas.Â
Di usianya yang ke dua puluh satu tahun, Mella Monicca, dengan posisi bersandar pada pintu masuk rumah ibadah, menghembuskan nafas terakhirnya dengan senyuman, diiringi melodi yang dilantunkan gemuruh hujan beserta tarian daun-daun yang terbawa angin penghujan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI